Sidak Pasar Rawamangun, Zulhas Terima Keluhan Lonjakan Harga Pangan

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menggelar inspeksi mendadak (sidak) untuk meninjau ketersediaan dan stabilitas harga pangan selama Ramadan di Pasar Rawamangu

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas blusukan bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas) blusukan di Pasar Jaya Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (3/4). apahabar.com/Andrey

apahabar.com, JAKARTA - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menggelar inspeksi mendadak (sidak) untuk meninjau ketersediaan dan stabilitas harga pangan selama Ramadan di Pasar Rawamangun, Jakarta Timur.

Zulhas didampingi Badan Pangan Nasional berkeliling pasar bertemu pedagang untuk memantau perkembangan harga pangan.

Pantauan apahabar.com, ia tiba sekitar pukul 08.30 WIB dan langsung menuju lantai dua Pasar Rawamangun yang menjajakan sembako.

"Harga telur sekarang berapa, bu?" tanya Zulhas saat meninjau lapak pedagang pasar di Pasar Jaya Rawamangunn, Senin (3/4).

Baca Juga: Jaga Stabilitas Harga Pangan, Kemendag Gelar Pasar Murah

"Sekarang turun Rp29 ribu per kilo, pak," timpal pedagang.

Tak berselang lama, 5 menit kemudian Zulhas bergeser menuju lapak pedagang bumbu dan sayuran.

Marlina Upik (43), pedagang bumbu dan sayur yang ditemui Zulhas langsung mengeluhkan naiknya harga bawang putih, bawang bombai, dan garam. 

Harga garam naik menjadi Rp300 ribu perkarung sebelumnya harga Rp100 ribu. Bawang bombai harganya naik menjadi Rp600 ribu per karung isi 20 kg, yang semula hanya berkisar Rp230 ribu.

Baca Juga: Jelang Lebaran, Mendag: Harga Barang Kebutuhan Pokok Stabil

"Sudah dua minggu pak naiknya. Garam luar biasa itu pak naiknya, tolong dibantu," kata Upik.

"Kemahalan ya, nanti saya cek ya, bu. Masalahnya di mana," jawab Zulhas.

Selanjutnya Zulhas menuju lapak pedagang daging, ayam, dan beras. Dari harga yang dipantau, harga daging saat ini Rp150 ribu per kg, beras medium Rp10 ribu, dan daging ayam RP 40ribu per kg.

Meskipun harga sejumlah komoditas pangan mengalami kenaikan saat Ramadan, Zulhas menilai harga masih stabil dan stok memadai.

"Kita lihat tadi kan, telur ayam naik sedikit. Tadi Rp29 ribu, biasanya 27 ribu, lima persen masih oke sih, mudah-mudahan sampai lebaran begini," ujarnya usai memantau harga pangan.

Baca Juga: Harga Pangan Saat Ramadan, Mendag: di Mana-Mana Masih Stabil

Kementerian Perdagangan saat ini memastikan, seluruh harga pangan harus mengikuti patokan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Untuk beras, Mendag meminta para pedagang untuk mengikuti harga acuan yang sudah diterbitkan oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas). Termasuk harga beras medium Bulog yang dipatok Rp 9.450 per kilogram, serta harga minyak goreng kemasan sederhana, Minyakita Rp 14.000 per liter.

"Saya ingatkan para pedagang, ambil untung boleh tapi jangan sampai berlebihan, harga naik seenaknya, kalau berlebihan kita akan turun dan cek, kita turunkan satgas," pungkasnya.