Siasati Momen Mudik, Kalsel Mau Perketat PPKM Lagi?

apahabar.com, BANJARBARU – Pemprov Kalimantan Selatan tengah gencar mengejar target 70 persen capaian vaksinasi dosis 2 sebelum Ramadan.

Itu, sebagai upaya pertama mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19 kala mudik lebaran. Sebab, mudik lebaran kali ini telah mendapat lampu hijau dari pemerintah pusat.

Untuk diketahui, per Selasa (22/3), cakupan vaksinasi Covid-19 Kalsel dosis 1 sebanyak 81,89 persen, sedang dosis 2 masih 57,75 persen.

“Kita antisipasi pertama upaya capaian vaksinasi harus ditingkatkan. Target sebelum puasa sudah harus 70 persen,” ujar Plt Kepala Dinkes Kalsel Sukamto, Rabu (23/3).

Daerah PPKM Level 3 dan 4 Meningkat, Nasib Kalsel?

Kedua, lanjutnya dengan sosialisasi penerapan protokol kesehatan Covid-19. Yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. Seperti, Kementerian Agama, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.

“Upaya sosialisasi jangan kendur, jangan lengah. Prokes penting, harus dikencangkan,” tegasnya.

Dan, katanya menerapkan aturan PPKM jenjang level sesuai aturan tertulis dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri.

“Nah kita diminta penerapan level PPKM, itu sudah jalan, kita lakukan, sesuai peraturan di level PPKM-nya,” jelas Sukamto

Sembari menunggu arahan baru dari pemerintah pusat. Terkait aturan perjalanan saat mudik nanti.

Karena lanjutnya, pemerintah provinsi hanya meneruskan arahan atau aturan dari pemerintah pusat.

Yang mana, jika pemerintah pusat sudah mengambil keputusan dan mengeluarkan aturan itu tentunya sudah melewati kajian-kajian.

“Tentunya kami di daerah akan melaksanakan sesuai dengan aturan yang ditetapkan,” tuntasnya.

LEVEL PPKM

Dua Tahun Corona di Banua, Pemprov Kalsel Sudah Ngapain Aja?

Pemerintah menetapkan tujuh kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Selatan berstatus PPKM level 3. Penyebaran Covid 19 di provinsi ini terus melonjak dan sudah mencapai 75.380 kasus.

Tujuh kabupaten/kota yang ditetapkan dalam level 3 PPKM berdasarkan instruksi Mendagri tersebut adalah Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Barito Kuala, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara dan Tapin.

Tujuh daerah ini mengalami lonjakan tajam kasus positif Covid 19 dalam beberapa pekan terakhir. Tiga daerah ditetapkan PPKM level 2 yaitu Kabupaten Tanah Laut, Tabalong dan Balangan. Sedangkan level 1 yaitu Kabupaten Kotabaru, Tanah Bumbu dan Hulu Sungai Selatan.

Gubernur Kalsel kemudian menerbitkan Surat Edaran kepada bupati/wali kota yang meminta pengoptimalan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi, mempercepat pemberian vaksin, terutama kepada lansia, anak dan mereka yang berisiko tinggi terpapar Covid 19.