Kalsel

Setelah Pensiun, Suciati Kembali Menjabat Direktur RSUD Ulin Banjarmasin

apahabar.com, BANJARMASIN – dr Suciati kembali menduduki posisi sebagai Direktur RSUD Ulin Banjarmasin. Padahal terhitung Agustus…

Oleh Syarif
Plt Gubernur Kalsel, Rudy Resnawan melantik dr Suciati menjadi Direktur Utama RSUD Ulin Banjarmasin. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARMASIN – dr Suciati kembali menduduki posisi sebagai Direktur RSUD Ulin Banjarmasin. Padahal terhitung Agustus 2020 lalu, ia sudah pensiun.

Jabatan tersebut kembali dipercayakan kepada dirinya dengan ditandai pengangkatan sumpah oleh plt Gubernur Rudy Resnawan di Kantor Setdaprov Kalsel, Selasa (29/9).

Menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kalsel, Sulkan, secara regulasi jabatan tersebut harus diisi tenaga profesional. Ini berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 tahun 2013 tentang Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

“Secara regulasi, untuk BLUD RSUD Ulin Banjarmasin dapat dipimpin oleh tenaga profesional,” kata Sulkan dikonfirmasi melalui pesan singkat.

Sebelumnya, ada 3 usulan nama untuk mengisi jabatan tertinggi di RSUD Ulin Banjarmasin tersebut. Selain Suci sendiri, nama lainnya adalah Izaak Zoelkarnain Akbar (Direktur RSUD Mohammad Ansari Saleh) dan Yoyi Farizah (ASN RSJ Sambang Lihum).

Terpilihnya Suci untuk mengemban jabatan yang sama, kata Sulkan, telah melalui proses pertimbangan dan seleksi sesuai prosedur yang berlaku. “Untuk pertimbangan itu pimpinan yang menilai,” lanjutnya

Kata Sulkan, Suci dinilai profesional dalam menjalankan manajemen rumah sakit. Dalam hal ini adalah BLUD RSUD Ulin Banjarmasin.