apahabar.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir akan mengajukan pendaftaran menjadi bakal calon Ketua Umum PSSI periode 2023-2027 pada Minggu (15/1).
Kabar tersebut diutarakan langsung oleh Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani.
"Besok, Minggu (15/1), sekitar pukul 11.00 WIB, Erick Thohir akan mengembalikan formulir kesediaan dicalonkan menjadi ketua umum PSSI ke Kantor PSSI, lantai 6 GBK Arena, Jakarta," ujar Hasani dikutip dari Antara, Sabtu (14/1).
Kendati begitu, Hasani belum dapat memastikan berapa dukungan dari pemilik suara (voter) sehingga Erick dapat maju ke bursa pemilihan Ketua Umum PSSI.
"Belum tahu (berapa voter-red)," kata pria asal Aceh itu.
Baca Juga: Maju Nyalon Ketum PSSI, La Nyalla Enggan Tanggapi Berhentinya Liga 2 dan 3
Jika pendaftaran itu sesuai rencana, maka Erick menjadi orang kedua yang namanya masuk dalam bakal calon ketua umum PSSI.
Sebelum muncul nama Erick Thohir, pada Jumat (13/1), Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI La Nyalla Mattalitti sudah mendaftarkan diri bakal calon Ketum PSSI.
Berbeda dengan Erick, La Nyalla merupakan orang yang berpengalaman di PSSI.
Dirinya pernah menjabat Ketua Umum PSSI pada tahun 2015 sebelum akhirnya PSSI dibekukan pemerintah yang berujung sanksi pencabutan keanggotaan oleh FIFA.
Baca Juga: Duh! Rapat Exco PSSI Putuskan Liga 2 dan Liga 3 Berhenti
Sementara Erick memiliki jejak di kancah persepakbolaan internasional. Pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha itu pernah memiliki salah satu klub terbesar di Eropa, Inter Milan.
Dirinya juga sempat mempunyai saham mayoritas di klub Liga Amerika Serikat, MLS, DC United dan meniliki klub Oxford di Inggris.
Di Indonesia, Erick sebagai bos Mahaka Sports pernah menggelar Piala Presiden pada tahun 2015 untuk mengisi kekosongan kompetisi karena PSSI disanksi oleh FIFA.
Adapun Kongres Luar Biasa PSSI untuk pemilihan jajaran anggota baru Komite Eksekutif PSSI, termasuk ketua umum, akan digelar pada 16 Februari 2023.