Politik

Sesi Akhir Debat Pilwali Banjarbaru 2020, Calon Wali Kota Adu Unggul Masalah Pelayanan

apahabar.com, BANJARBARU – Makin seru, sesi akhir debat Pilwali Banjarbaru 2020 dalam segmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat…

Sesi akhir debat Pilwali Banjarbaru 2020 segmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan tema memajukan daerah diwarnai adu unggul masalah pelayanan oleh para paslon cawali. Foto: Istimewa

apahabar.com, BANJARBARU – Makin seru, sesi akhir debat Pilwali Banjarbaru 2020 dalam segmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan tema memajukan daerah diwarnai adu unggul masalah pelayanan.

“Jika kami dipercaya, kami akan berupaya memperjuangkan seluruh tenaga honorer. Sejatinya saya berkeyakinan bahwa SDM mempunyai peran penting, kita akan membenahi dulu birokrasi kita,” ujar calon wali kota Banjarbaru nomor urut 3, Haji Martinus.

Sebab kata Haji Martinus, masalah perizinan dalam birokrasi perlu dibenahi.

“Intinya kami dari paslon nomor 3 akan melayani sebaik baikanya masyarakat,” tegasnya.

Tak menyebutkan detail pembenahan yang dimaksud, calon wali kota Banjarbaru nomor urut 1, Gusti Iskandar pertanyakan indikatornya.

“Tadi saya mendengar ke depan akan melakukan yang namanya pembenahan birokrasi melalui sistem memberi kesempatan pada birokrasi untuk memberikan sesuatu untuk masyarakat. Apa saja indikatornya itu?,” tanya Gusti Iskandar.

“Ada 4 kata kunci,” jawab Haji Martinus.

Yakni kompetensi sebagai kualifikasi pertama kinerja, lalu penetapan dan penilaian kinerja secara efektif.

Kemudian evaluasi kinerja secara berkala dan analisis kesenjangan kinerja.

Terakhir mempersiapkan berbagai strategi yang inovatif untuk mencapai kualifikasi yang diinginkan.

“Kita tidak bisa memungkiri tenaga honor di Banjarbaru kurang lebih 2.000 orang, ini sudah bekerja tahunan, kami akan perbaiki. Selanjutnya tetap memperhatikan pelayanan, karena pelayanan kunci dari pada keberhasilan daerah yang mau maju,” pungkasnya.

Haji Martinus juga meyakinkan agar masyarakat tidak ragu memilih paslon nomor urut 3, pasalnya jika mereka terpilih maka mal pelayanan akan dikembangkan.

Sedangkan calon dari nomor urut 1 menegaskan bahwa semua program yang ditawarkan calon bertagline Kawan Kita akan mampu membawa masyarakat Banjarbaru sejahtera.