Seorang Anak Tenggelam di Sungai Barito Kalteng

Seorang berusia 11 tahun, warga Kecamatan Jenamas, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalteng, tenggelam ketika berenang di sungai Barito.

Upaya pencarian anak tenggelam di Sungai Barito terus dilakukan Tim SAR Gabungan sedang menyisir sungai di sekitar jatuhnya korban. Sabtu (1/6/2024). Foto - Basarnas Kalteng.

bakabar.com, BARSEL - Seorang anak bernama Muhammad Alif (11), warga Kecamatan Jenamas, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalteng, tenggelam ketika berenang di Sungai Barito.

Hingga hari kedua, Jumat (31/05/2024) ini, upaya pencarian oleh tim SAR Gabungan masih belum menemukan keberadaan bocah tersebut.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palangka Raya, AA Alit Supartana mengatakan telah memberangkatkan satu Search and Rescue Unit (SRU) menuju lokasi musibah untuk turut melakukan pencarian korban. 

"Kami menerima info tersebut dari BPBD Barsel, Tim lengkap dengan sarana rubber boat dan peralatan pendukung untuk pencarian," kata Alit Supartana.

Setelah melakukan koordinasi dengan tim gabungan, dengan memperhatikan pergerakan arus sungai, petugas melakukan penyisiran sekitar 1 Km dilokasi kejadian.

"Pencarian kita fokuskan sekitar tempat kejadian ke arah hilir," ungkapnya.

Terkiat kronologi kejadian, Alit dikabarkan tenggelam pada Jumat sekitar pukul 15 00 WIB, saat itu korban beserta tiga orang temannya berenang di sungai barito sekitar Pelabuhan. 

Korban saat itu mencoba naik ke pelabuhan, tetapi tidak berhasil naik karena terpeleset, sedangkan tiga teman korban berhasil naik ke pelabuhan. 

"Korban sempat mengangkat tangan untuk minta tolong tetapi tidak sempat diselamatkan oleh rekan korban hingga terbawa arus dan tenggelam," terang Alit Supartana.

Mengetahui kejadian itu, teman korban kemudian meminta pertolongan warga sekitar dan kemudian melakukan pencarian di sekitar jatuhnya korban.

"Karena tidak membuahkan hasil, warga melaporkan kejadian tersebut ke aparat setempat," imbuhnya.

Hingga berita ini diturunkan, upaya pencarian korban masih dilakukan Tim SAR Gabungan.

Unsur SAR yang terlibat dalam pencarian diantaranya, Tim Rescue Basarnas Palangka Raya, Koramil 1012-09 Jenamas, Polsek Jenamas, BPBD Barito Selatan, Masyarakat Sekitar dan Keluarga Korban.