Hot Borneo

Semringahnya Warga Sungai Andai Diguyur 2 Ribu Liter Minyak Goreng Murah

apahabar.com, BANJARMASIN – Operasi pasar minyak goreng curah menyasar warga di Sungai Andai, Kota Banjarmasin berjalan…

Suasana operasi pasar minyak goreng curah di Banjarmasin. Foto-foto: apahabar.com/Bahaudin Qusairi

apahabar.com, BANJARMASIN – Operasi pasar minyak goreng curah menyasar warga di Sungai Andai, Kota Banjarmasin berjalan sukses.

Pantauan apahabar.com, pasar murah ini dihelat di kantor Kelurahan Sungai Andai, Kamis (14/4).

Itay (45) salah seorang warga begitu senang bisa mendapat minyak goreng curah dengan harga murah.

Diketahui minyak goreng curah hanya dijual seharga Rp14 ribu per liter atau sesuai harga eceran tertinggi (HET).

Jelas saja Itay senang. Sebab, harga minyak goreng curah di pasaran umumnya mencapai Rp 20 ribu/liter.

"Biar saja antre asal dapat minyak goreng curah harga murah," ujarnya.

Walau begitu, perjuangannya tidaklah mudah. Itay harus mengantre sejak pukul 09.00. Baru pukul 10.30 biasanya tiba gilirannya mendapat minyak goreng curah.

Itay mengaku sangat butuh minyak goreng dengan harga murah. Sebab sehari-hari dia pedagang gorengan.

"Kami mulai kemarin sudah meninggalkan jeriken di sini. Jadi pas datang sisa antre saja lagi," ucapnya.

Dalam sehari, warga lainnya, Darma (43) mengaku bisa menghabiskan hingga 4 liter minyak goreng. Ia merupakan pedagang nasi goreng yang biasanya membeli minyak seharga Rp22 ribu/liter.

"Yang mana murah, jika curah lebih murah kita beli, jika kemasan yang murah lagi kita beli. Lumayan hemat," tuturnya.

Kepala Disperdagin Banjarmasin, Ichrom M Tezar menjelaskan operasi pasar ini menyasar hingga 70 rukun tetangga (RT) di Sungai Andai.

Teknisnya, setiap kepala keluarga (KK) memperoleh kupon dari kelurahan yang harus dibawa pada hari pelaksanaan.

Kupon, kata Tezar, kemudian diganti dengan lima liter minyak curah tiap KK.

"Supaya tidak terjadi kerumunan kita atur dengan kupon. Dan tidak dibuka secara umum," ucapnya.

Sulitnya, lanjut dia, warga diharuskan membawa jeriken sendiri untuk menampung minyak goreng curah saat operasi pasar.

"Penyedia harus menakar literannya langsung di lokasi. Makanya kita tidak bisa terlalu banyak dan berbeda dengan minyak goreng kemasan," ucapnya.

Total sebanyak 2 ribu liter minyak goreng curah disediakan pemerintah. Kendati begitu, pihaknya juga tetap menyediakan minyak goreng kemasan.

"Minyak goreng kemasan juga kita sediakan," pungkasnya.