apahabar.com, BANDUNG - Tertinggal lebih dulu, Timnas Indonesia mengalahkan Curacao dalam FIFA matchday di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (24/9) malam.
Indonesia tertinggal lebih dulu di menit 7 akibat aksi Rangelo Maria Janga, setelah memanfaatkan bola pantulan dari tiang gawang.
Lantas di menit 18, Indonesia berhasil mencetak gol penyeimbang melalui aksi one two touch Marc Klok dengan Dimas Drajad.
Setelah dalam posisi satu lawan satu dengan kiper Tyrick Jeremy Bodak, Marc Klok melepas sepakan mendatar ke kanan gawang.
Permainan kian ketat, karena Indonesia berbalik memimpin di menit 23 melalui sundulan Rahmat Irianto. Gol diawali umpan jauh Pratama Arhan ke kotak penalti Curacao.
Namun hanya 2 menit berselang, Juninho Bacuna membawa Curacao menyakaman kedudukan, setelah menyelesaikan counter attack dari tengah lapangan yang diakhiri umpan ke kotak 16.
Witan Sulaeman sedianya memiliki peluang membawa Indonesia kembali unggul di menit 38. Sudah menghadapi ruang kosong di kota penalti, sepakan Witan malah melambung.
Indonesia nyaris kebobolan di injury time babak pertama, seandainya bola sepakan Jaydino Jacobus tidak diintersep Yakob Sayuri di kotak 16.
Memasuki babak kedua, Indonesia membuat perubahan komposisi. Pelatih Shin Tae-yong memasukkan Marcelino Ferdinand dan Saddil Ramdani.
Mereka menggantikan Ricky Kambuaya dan Egy Maulana Vikri. Penggantian ini membuat Indonesia tak lagi menggunakan double pivot.
Meski sempat tertekan di menit-menit awal, Indonesia berhasil mengembalikan keunggulan di menit 55 melalui Dimas Drajad.
Pratama Arahan menjadi pemberi asisst di kiri kotak penalti, seusai menerima umpan Marc Klok. Selanjutnya bola diselesaikan Dimas dengan sepakan backheel.
Curacao bukan tanpa peluang lagi. Salah satunya sundulan Rangelo di menit 75 yang sedikit melenceng dari sasaran. Beberapa menit sebelumnya, sundulan pemain yang sama juga mengancam gawang Indonesia.