Kalteng

Sempat Sembuh, Ketua Bawaslu-Komisioner KPU di Barito Reinfeksi Covid-19

apahabar.com, TAMIANG LAYANG – Ketua Bawaslu Barito Timur, Kalimantan Tengah, berinisial F (37) kembali terinfeksi Covid-19….

Dua orang penyelenggara pemilu di Barito Timur, Kalimantan Tengah dilaporkan kembali terinfeksi Covid-19. Foto: Istimewa

apahabar.com, TAMIANG LAYANG – Ketua Bawaslu Barito Timur, Kalimantan Tengah, berinisial F (37) kembali terinfeksi Covid-19. Pun seorang Komisioner KPU setempat berinisial Z (44).

"Jadi itu bukan kasus Covid-19 yang baru, melainkan reinfeksi. Keduanya reinfeksi Covid-19 dan tidak tercatat atau masuk dalam penambahan kasus baru sebanyak 15 orang," kata Koordinator Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Barito Timur, Simon Biring, Rabu (9/9).

Di Barito Timur, ada penambahan 15 warga terkonfirmasi positif Covid-19. Yakni, Nyonya FA (38), Nyonya IY (28), Nyonya Y (38) dari Desa Sibung dan Tuan AF (23) Nyonya M (22) dari Desa Puri Kecamatan Raren Batuah.

Tuan HA (43), Nyonya SH (32), anak MPB (4), anak RAB (2) dan Tuan AT (33) dari Kelurahan Tamiang Layang Kecamatan Dusun Timur. Anak MA (14) dan CNAR (1) dari Kelurahan Ampah Kota dan Nyonya FR (34) dari Desa Rodok Kecamatan Dusun Tengah. Tuan SA (26) dari Desa Tuyau Kecamatan Pematang Karau.

Sehari sebelumnya Barito Timur juga mengalami penambahan. Jumlahnya mencapai lima orang. Yakni, anak R, tuan MA, Nyonya R, Tuan D dan Tuan H.

Klaster ASN Mengancam

Klaster ASN kian mengancam Barito Timur. Pasalnya, beberapa PNS dan honorer sudah terkonfirmasi Covid-19.

"Yang kita khawatirkan saat ini yakni kluster keluarga yaitu penularan satu orang terkonfirmasi positif Covid-19 yang kemudian membawa atau menyebarkan tanpa disengaja kepada lingkungan keluarga yakni istri, anak maupun orangtua di rumah sehingga terjadi penambahan kasus Covid-19," kata Simon.

Untuk itu, warga Bartim diharapkan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.

Di antaranya memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mencuci tangan secara teratur.

Dengan adanya penambahan 15 warga terkonfirmasi Covid-19, secara kumulatif ada 122 orang terkonfirmasi dengan rincian 44 dalam perawatan, 76 sembuh, dua orang meninggal dunia, nihil probael dan tiga saspek. (Ant)

Editor: Fariz Fadhillah