Tak Berkategori

Sekolah-sekolah di HSS Mulai Coba Pembelajaran Tatap Muka

apahabar.com, KANDANGAN – Sekolah-sekolah di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mulai melakukan percobaan pembelajaran tatap muka….

SDN Kandangan Kota 1 melakukan pembelajaran tatap muka.Foto-apahabar.com/Hidayat

apahabar.com, KANDANGAN - Sekolah-sekolah di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mulai melakukan percobaan pembelajaran tatap muka.

Salah satu sekolah yang mulai melakukan percobaan pembelajaran secara tatap muka, yakni Sekolah Dasar Negeri (SDN) Kandangan Kota 1. Mata pelajaran yang diajarkan di kelas itu untuk sementara hanya matematika.

SDN tersebut sudah 2 kali pertemuan melakukan pembelajaran tatap muka pada kelas 6A. Jumlah siswa sebanyak 27 orang dibagi dalam 3 sesi, sehingga tiap sesi diikuti 9 siswa.

Satu hari dilaksanakan 3 sesi langsung, dengan durasi maksimal 1 jam tiap sesi. Sesi pertama pukul 8.00 sampai 9.00 Wita, dilanjutkan sesi kedua pukul 9.00 sampai pukul 10.00 Wita, dan sesi ketiga pukul 10.00 sampai pukul 11.00 Wita.

Tempat duduk siswa yang belajar di kelas diberi jarak agar tidak berdekatan.

“Kami mengedepankan protokol kesehatan dalam pembelajaran tatap muka ini. Selain wajib mengenakan masker, juga harus menjaga jarak,” ucap Admi Jainah, Wali Kelas 6A SDN Kandangan Kota 1, Selasa (10/11).

Kelas 6A di SDN Kandangan Kota 1 itu, kata dia, sudah memperoleh izin para orangtua murid untuk melakukan pembelajaran tatap muka.

Menurutnya, pembelajaran tatap muka yang pihaknya coba terapkan saat ini berjalan lancar. Muridnya mampu belajar dengan baik sampai pertemuan kedua.

Jainah berharap, para muridnya bisa menyerap ilmu lebih baik dengan sistem pelajaran tatap muka. Dengan protokol kesehatan yang ketat, diharapkannya pembelajaran tatap muka dapat terus berjalan lancar.

Orangtua siswi SDN Kandangan Kota 1, Yulia Widiastuti mengatakan, mendukung pembelajaran tatap muka selama dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan.

"Asalkan dilakukan dengan benar-benar menerapkan protokol kesehatan, sehingga anak kami tetap aman, kami sangat mendukung belajar langsung tatap muka," ucapnya.

Menurutnya, mata pelajaran yang sulit seperti matematika tidak mudah dipelajari secara daring. Terlebih bagi orangtua yang seharian bekerja, sulit mendampingi anaknya belajar, lebih baik diajarkan gurunya langsung.

Ia menyambut gembira pembelajaran tatap muka di kelas 6 tersebut. Sebab menurutnya, kelas 6 akan menempuh ujian akhir, perlu mendapatkan perhatian khusus dalam pelajaran.