Sekitar 20 Ribu Jamaah Hadiri Tablig Akbar UAS di Sampit

Sekitar 20 ribu jamaah padati Tablig Akbar Ustaz Abdul Somad (UAS), dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Sampit Kabupaten Kotim.

Ustaz Abdul Somad (UAS) saat memberikan tausiyahnya dihadapan ribuan jamaah yang hadir di Stasion 29 November Sampit, Sabtu (7/9/2024). Foto: bakabar.com/Ilhamsyah Hadi

bakabar.com, SAMPIT - Tablig akbar Ustadz Abdul Somad (UAS) dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW di Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalteng, berlangsung semarak, Sabtu malam (7/9).

Dalam tausiyah di Stadion 29 November Sampit, UAS mengajak kepada jamaah yang hadir untuk menjaga dan berpegang teguh dengan lima rukun islam, kemudian sering silaturahmi karena hal itu adalah sunah.

UAS juga bersyukur bahwa Kotim memiliki pemimpin yang peduli dengan agama seperti rutin menjadwalkan kegiatan pengajian serta mendatangkan dirinya sebagai pendakwah.  

"Gunakanlah kekuasaan untuk menolong agama allah. Kirimkan santri-santri kita ke Mesir, Yaman, Ta'rim, Maroko, kasih beasiswa kepada yang berprestasi. Penggali kubur, penyelenggara Jenazah berangkatkan umroh berikan insentif. Bukan duit dia, duit negara tinggal tanda tangan apa susahnya," tegas UAS.

Ribuan jamaah menyalakan lampu hanphone mereka masing-masing saat diajak bersolawat oleh Ustaz Abdul Somad. Sabtu (7/9/2024). Foto : bakabar.com/Ilhamsyah Hadi.

Selain itu, UAS juga mengajak masyarajat Kotim jangan diam jika melihat kemungkaran, terutama dalam pergaulan diera moderen saat ini. 

Karena jika hati ini lemah, membiarkan kemungkaran begitu saja, maka generasi penerus bangsa ini akan di rusak oleh Narkoba maupun pergaulan bebas 

"Jaga anak kita, ya Allah selamatkan anak muda kami, jika kemungkaran tidak dicegah maka akan turun laknat allah. Jangan diam melihat kemungkaran, mudah - mudahan Sampit, Kotim, Kalimantan Tengah dijaga allah dari perbuatan maksiat," tegas UAS.

Sehubungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) telah dekat, UAS mengingatkan kepada seluruh masyarakat Kotim agar menjaga kedamaian, tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang tujuannya memecah belah kesatuan.

"Ini kan mau Pilkada, jangan cakar-cakaran, jangan perang-perangan di medsos, jangan tertelan hoax, jangan makan hoax, tetaplah makan lontong. Jangan termakan isu, tetaplah menjadi ummat Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam yang santun, siap jaga perdamaian Kotim, siap jaga kedamaian Kalimantan Tengah," seru UAS.

UAS juga menyerukan kepada para jamaah untuk meningkatkan ibadah, bertauhid dan berakhlak yang baik untuk menuju kedamaian, kerahmatan dan keberkahan hidup.

Sebelum menutup tausiahnya, UAS juga memimpin doa untuk keselamatan dan kedamaian Kotim serta Kalteng yang diamainkan hampir 20 ribu ummat di Stadion 29 November Sampit.