Hot Borneo

Segera Diperbaiki, Jalan Longsor KM 2,5 Paringin Kuras Dana Rp8 M

apahabar.com, PARINGIN – Jalan longsor di Kilometer 2,5 Paringin, Kabupaten Balangan, segera diperbaiki. Perbaikan menguras dana…

Kondisi jalan longsor KM 2,5 Paringin, Kabupaten Balangan. Foto-apahabar.com/Hendry

apahabar.com, PARINGIN – Jalan longsor di Kilometer 2,5 Paringin, Kabupaten Balangan, segera diperbaiki. Perbaikan menguras dana pemerintah pusat hingga kurang lebih Rp8 miliar.

Jalan nasional di bawah pengawasan Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Selatan (Kalsel) tersebut rusak parah akibat struktur jalan bagian bawah bergeser.

Pergeseran struktur bawah jalan beraspal itu diduga akibat curah hujan tinggi, hingga menggerus pondasi jalan. Ada pun kerusakan jalan sepanjang kurang lebih 100 meter. Sedangkan ketinggian jalan yang longsor sekitar 50 centimeter.

Kerusakaan jalan nasional yang berfungsi sebagai akses utama dari dan menunju Tabalong atau Provinsi Kalimatan Timur ke Banjarmasin itu terjadi sejak 2021 tadi.

Banyak warga sudah mengeluhkan kerusakan jalan tersebut. Bahkan pengendera motor yang nekat melintas sempat terjatuh. Selama kerusakan jalan tersebut, arus lalu lintas dari Tabalong atau Kaltim menuju ke Banjarmasin dialihkan ke ruas jalan disampingnya.

BPJN Kalsel melalui Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.2 Prov Kalsel, Dwi Wahyono ketika dikonfirmasi apahabar.com, memastikan perbaikan jalan tersebut segera dilakukan.

Dwi menjelaskan saat ini kontraktor selaku pihak penyedia saja perbaikan tengah menyiapkan alat untuk mobilisasi perbaikan.

"Kontrak sudah berjalan segera akan dimulai oleh PT Sapta Jasa Konstruksi,” ujarnya via whatsapp, Senin (23/5).

Dwi menyebutkan anggaran perbaikan untuk kerusakan akibat longsor itu sekitar Rp 8 Miliar. "Perkiraan anggaran sekitar Rp8 M untuk longsoran saja," ungkapnya.

Penanganannya nanti kata Dwi akan menggunakan bor pile dan dinding penahan tanah. Saat perbaikan pihaknya tidak akan menutup total arus lalu lintas di lokasi itu.

"Kita usahakan tidak ada penutupan total. Jalan beton tetap akan kita buka untuk lalu lintas," tandasnya.