Sebagian Diantar Pakai Kelotok, Logistik Pilkada 2024 Mulai Didistribusikan KPU Batola

Logistik Pilkada Serentak 2024 mulai didistribusikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Barito Kuala (Batola), Sabtu (23/11) pagi.

Pelepasan logistik Pilkada Serentak 2024 dari gudang logistik di Marabahan, Sabtu (23/11). Foto: Istimewa

bakabar.com, MARABAHAN - Logistik Pilkada Serentak 2024 mulai didistribusikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Barito Kuala (Batola), Sabtu (23/11) pagi.

Menggunakan beberapa buah mobil pikap, pendistribusian ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dilakukan dalam dua sesi, tergantung jarak tempuh dari gudang logistik di Marabahan.

"Dalam kesempatan pertama, logistik dikirim ke Kuripan, Jejangkit, Tamban, Alalak, Barambai, Tabukan, Rantau Badauh dan Bakumpai," jelas Rusdiansyah, Ketua KPU Batola.

"Kemudian kesempatan kedua, Minggi (24/11), logistik digeser ke Anjir Muara, Mandastana, Tabunganen, Anjir Pasar, Wanaraya, Mekarsari, Belawang, dan
Cerbon," imbuhnya.

Selanjutnya pendistribusian logistik dari PPK ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) dimulai 26 November 2024.

Adapun pergeseran logistik ke Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dilakukan serentak pukul 05.30 Wita di hari pencoblosan, Rabu (27/11).

"Sebagian besar pergeseran logistik dari PPK ke PPS akan menggunakan pikap. Sedangkan sebagian kecil memakai transportasi air seperti kelotok dan kapal feri," beber Rusdiansyah.

Tercatat sedikitnya 8 kecamatan yang akan menggunakan dua moda transportasi sekaligus. Seperti Kecamatan Barambai, pergeseran logistik ke PPS di Handil Barabai akan menggunakan feri.

Feri juga dimanfaatkan untuk mengantar logistik ke Murung Raya, Sungai Lirik, Banitan, Palingkau dan Balukung di Kecamatan Bakumpai.

Sementara di Kuripan, kelotok digunakan mengantar logistik ke Tabatan Lama, Tabatan Baru, Jarenang, Asia Baru, Kabuau, Jambu Baru, dan Jambu.

Demikian pula Tamban Kecil, Tamban Muara Baru, Tamban Bangun, Sekata Baru, Jelapat 1, Tinggiran 2 Luar dan Damsari di Kecamatan Tamban.

Berikutnya Tamba Jaya, Rantau Bamban, dan Muara Pulau di Kecamatan Tabukan. Bahkan logistik ke KPPS di Benama, langsung diantar sehari sebelum pemilihan karena berjarak 30 kilometer dari Kantor PPK Tabukan.

Beberapa desa di Kecamatan Tabunganen seperti Beringin Kencana, Kuala Lupak, Tanggul Rejo, Teras Luar, Teras Muara dan Teras Kecil, pengantaran logistik juga akan menggunakan kelotok.

Termasuk pula Patih Salira, Samuda, Karang Buah, Karang Dukuh, Murung Keramat, dan Rangga Surya di Kecamatan Belawang.

"Kelotok juga digunakan ke Tinggiran Baru di Kecamatan Mekarsari, serta salah satu KPPP di Rantau Badauh yang disebabkan jalan rusak," beber Rusdiansyah.

Adapun logistik ke berbagai PPS di Kecamatan Marabahan, ditinggal di gedung logistik dan akan didistribusikan beberapa jam sebelum pencoblosan.

"Berkaca dari pengalaman, kami sudah mengantisipasi hal-hal yang dapat merusak logistik seperti hujan atau banjir," tutup Rusdiansyah.