Sastrawan Remy Sylado Berpulang dalam Keabadian

Dunia sastra Indonesia kembali berduka. Seniman sekaligus penulis kawakan Japi Panda Abdiel Tambayong atau yang lebih dikenal dengan nama Remy Sylado meninggal.

Remy Sylado. Foto: Dok. Murianews.

apahabar.com, JAKARTA - Dunia sastra Indonesia kembali berduka. Seniman sekaligus penulis kawakan Japi Panda Abdiel Tambayong atau yang lebih dikenal dengan nama Remy Sylado meninggal dunia pada Senin (12/12).

"Selamat jalan Bang Remy Sylado. Baru beberapa hari lalu ngobrol ttg Elvis Presley n manajernya Kolonel Tom Parker. RIP," kata Fadli Zon dalam cuitannya, Senin (12/12/).

Melansir CNN, Remy Sylado diketahui sakit dalam beberapa bulan terakhir. Bahkan sempat menjalani operasi hernia. Setelah lima hari beristirahat di rumah sakit pascaoperasi, Remy diizinkan pulang ke rumah. Sang Istri menyebut ia dirawat 10 hari di RS Tarakan.

Rupanya, penulis novel ‘Kembang Jepun’ itu disebut tidak hanya mengidap hernia, tetapi juga stroke dan katarak. Namun, ia belum bisa menjalani perawatan secara sekaligus karena usianya yang tak lagi muda.

Sebelumnya pria berusia 77 tahun itu pertama kali mengalami stroke pada 2019 dan sempat dibawa ke rumah sakit. Saat itu kondisinya membaik hingga keluarga membawanya pulang ke rumah. Ia pun kembali stroke pada 2020 lalu.

Lelaki berdarah Minahasa itu dikabarkan terakhir berobat ke rumah sakit pada Desember 2020. Kemudian menjalani perawatan jalan di rumah. Dan kini, sang seniman sejati itu pun telah beristiahat dalam keabadian.