apahabar.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) selama 18 hari akan menyediakan 5,6 juta tiket kereta api jarak jauh pada libur Natal dan Tahun Baru 2023.
Adapun hingga saat ini tiket kereta api yang sudah terjual sebanyak 916 ribu dari total tiket yang disediakan PT KAI.
"Persiapan yang dilakukan meliputi inspeksi keselamatan dan pemeriksaan terkait standar pelayanan minimum di seluruh daerah operasi (Daop) dan divisi regional (divre)," kata Direktur Utama (Dirut) PT KAI, Didiek Hartantyo seperti dilansir Antara, Kamis (22/12).
Baca Juga: Progres Kereta Cepat Jakarta-Bandung Capai 91,7 Persen
Ia menerangkan pemeriksaan yang dilakukan dalam rangka persiapan bersama Kementerian Perhubungan. Adapun pengecekan yang telah dilakukan pada Oktober dan November 2022.
Direksi dan Komisaris juga dilibatkan dalam inspeksi pengecekan lapangan dengan menggunakan kereta inspeksi. Termasuk di antaranya juga melibatkan Ditjen Perkeretaan Perhubungan, Komite Nasional Keselematan Transportasi (KNKT) dan kepolisian.
"Pengecekan ini dilakukan guna memberikan pelayanan yang baik kepada pengguna kereta api pada liburan akhir tahun ini," ungkapnya.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru Harga Tiket Kereta Api Tetap Normal, Ini Daftar Harganya!
Dalam hal ini, ia mengimbau kepada masyarakat untuk merencanakan perjalanan jarak jauh dari jauh-jauh hari menggunakan moda transportasi kereta api.
"Dengan persiapan yang matang, kita mengharapkan untuk moda transportasi kereta api selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru dapat berjalan dengan aman, lancar, dan terkendali," jelasnya.