Sambut Jemaah Haul Guru Sekumpul di Ar-Raudah, Dapur Umum Sediakan Ribuan Nasi Bungkus

Menyambut jemaah yang akan datang ke haul ke-18 Abah Guru Sekumpul di Musala Ar-Raudah, dapur umum di lingkungan setempat menyediakan ribuan nasi bungkus.

apahabar.com, MARTAPURA - Menyambut jemaah yang akan datang ke haul ke-18 Abah Guru Sekumpul di Musala Ar-Raudah, Martapura, dapur umum di lingkungan setempat menyediakan ribuan nasi bungkus.

Seperti dapur umum di Gang Mahabbah, masyarakat menyediakan 90 blek (1 blek satu blek setara 20 liter atau sekitar 10 kilogram) beras untuk dimasak.

"90 blek beras itu diperkirakan memperoleh 13.000 nasi bungkus. Menu yang disiapkan nasi samin," papar Faisal, koordinator dapur umum Gang Mahabbah kepada apahabar.com, Sabtu (28/1).

Sementara dapur umum di Gang Hijrah memasak 30 blek beras atau sekitar 4.500 bungkus nasi untuk dibagikan kepada jemaah haul. Makanan ini dimasak oleh ratusan relawan di dapur umum Gang Hijrah. 

"Kami memasang 5 tungku untuk memasak. Biasanya setiap tungku bisa memasak 6 blek beras," sahut Hamidi, koordinator dapur umum Gang Hijrah.

"Kami juga menyiapkan menu nasi samin dengan lauk daging sapi. Tersedia 3 ekor sapi di dapur kami," imbuhnya.

Jumlah 30 blek beras yang dimasak di dapur umum Gang Hijrah, terbilang tidak terlalu banyak. Faktanya dalam haul Abah Guru Sekumpul sebelum pandemi Covid-19, mereka memasak hingga ratusan blek beras.

"Memang sekarang kami hanya memasak beras 30 blek, karena memang persiapan saja baru dilakukan," tukas Hamidi.

Haul ke-18 Abah Guru Sekumpul di Musala Ar-Raudah akan digelar, Minggu (29/1).  Setelah dua tahun terkendala Covid-19, haul kembali dibuka untuk umum.