Salurkan Bantuan Kemanusiaan, Wali Kota Aditya Tegaskan Banjarbaru Ada untuk Palestina

Wali Kota Banjarbaru, M. Aditya Mufti Ariffin menyalurkan bantuan kemanusian untuk Palestina. 

Wali Kota Banjarbaru saat menyerahkan bantuan kemanusiaan untuk Palestina ke kedutaan besar Palestina. Foto : Media Center Banjarbaru

apahabar.com, BANJARBARU - Wali Kota Banjarbaru, M. Aditya Mufti Ariffin menyalurkan bantuan kemanusian untuk Palestina. 

Bantuan dana terkumpul dari masyarakat Kota Banjarbaru, mulai dari ASN, pelajar hingga perkumpulan Masjid itu diserahkan kepada Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair S.M. Alshun, Sabtu (25/11).

Adapun total dana bantuan yang terkumpul dari Ibu Kota Kalimantan Selatan mencapai Rp 500.309.300. Bantuan diserahkan secara langsung oleh Wali Kota Aditya di kantor Kedutaan Besar Palestina di Jakarta.

Aditya mengatakan penyaluran bantuan kemanusiaan ini sekaligus bentuk pernyataan tegas bahwa Palestina tidaklah sendiri. Ia mendeklarasikan Banjarbaru akan selalu ada untuk masyarakat Palestina.

“Warga Palestina tidak berdiri sendiri, salah satunya warga Banjarbaru selalu ada untuk masyarakat Palestina. Dan kami mengucapkan simpati serta duka cita atas banyaknya warga Palestina yang meninggal,” ucapnya.

Ia berharap bantuan dari Banjarbaru dapat bermanfaat bagi masyarakat Palestina. Baik itu untuk kebutuhan pangan, obat-obatan, perlengkapan rumah sakit dan kebutuhan lainnya.

“Insya Allah, bantuan yang kita salurkan lewat Kedutaan ini dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan masyarakat Palestina. Kita akan selalu berdoa agar konfilk disana segera berakhir,” bebernya.

Sementara itu, Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair S.M. Alshun, menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh masyarakat Banjarbaru. Ia juga meminta doa agar agresi militer israel di gaza ini bisa selesai dan mereka bisa hidup secara damai.

Sebagai informasi, pengumpulan dana bantuan ini dilakukan sejak sepekan terakhir, salah satunya melalui kegiatan aksi bela Palestina. Dimana masyarakat di Kelurahan Sungai Ulin mengadakan pasar yang hasil penjualannya dihibahkan untuk bantuan dana kemanusiaan.