apahabar.com, KANDANGAN – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kandangan menjadi klaster terbaru Covid-19. Total konfirmasi positif di sana sebanyak 42 kasus.
Berdasarkan hasil tes swab terbaru, 39 warga binaan di dalam Rutan Kandangan terkonfirmasi Covid-19. Mereka terdiri 37 narapida dan 1 orang tahanan.
Sebanyak 3 petugas Rutan Kandangan juga terkonfirmasi positif Covid-19. Kini, 2 orang dirawat di RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan, dan 1 orang mengikuti isolasi di tempat karantina khusus bangunan eks-RSUD Brigjend H Hasan Basry Kandangan.
Kepala Rutan Kelas II B Kandangan Jeremia Leonta membenarkan adanya klaster baru Covid-19 di dalam Rutan Kandangan tersebut.
"Ini selalu kita waspadai, tapi pada kenyataannya jebol juga," ucap Jeremia, saat dikonfirmasi awak media, Selasa (24/11) siang.
Seluruh warga binaan yang terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan orang tanpa gejala (OTG). Saat ini, semuanya masih berada dalam Rutan dengan kamar terpisah.
Jeremia mengaku pihaknya masih memetakan sumber awal terpaparnya Covid-19 ke warga binaannya. Hasil analisis sementara masih belum didapatkan.
"Masih kita petakan, apakah dari petugas kita, apakah dari makanan titipan yang diberikan keluarga warga binaan," ujarnya, memperkirakan.
Saat ini total warga binaan di dalam Rutan Kandangan berjumlah 259 orang. Meski 39 orang terkonfirmasi, namun yang hasil swabnya warga binaan lainnya negatif Covid-19.
Dia memastikan penerapan protokol kesehatan terus diperketat dan membatasi kunjungan dari keluarga warga binaan.
"Protokol kesehatan terus diperketat sesuai standar yang ditetapkan Satgas Covid-19, serta didampingi perawat Rutan," terangnya.
Untuk meminimalkan penyebaran, pihaknya langsung memisahkan orang yang terkonfirmasi Covid-19 dengan yang hasil swab negatif. Pihak lapas menyediakan 3 kamar khusus untuk mengisolasi warga binanaan yang terkonfirmasi positif.