Rumput Stadion Pertasi Kencana Pelaihari Perlu Perawatan Khusus

Rumput di lapangan sepakbola Stadion Pertasi Kencana standar nasional dan memiliki perawatan ekstra khusus sebagai satu faktor yang harus diperhatikan guna teta

Rumput Stadion Pertasi Kencana Pelaihari perlu perawatan khusus. Foto-Diskominfo Tala.

apahabar.com, PELAIHARI - Rumput di lapangan sepakbola Stadion Pertasi Kencana standar nasional dan memiliki perawatan ekstra khusus sebagai satu faktor yang harus diperhatikan guna tetap layak digunakan pertandingan.

Jenis rumput yang digunakan Zoysia matrella (L.) Merr, yang memiliki karakteristik dibutuhkan dalam sepak bola nasional maupun di internasional.

Rumput ini tumbuh berdaun halus dan padat, sehingga terkesan empuk dan tidak licin jika diinjak.

Rumput di lapangan sepakbola Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, merupakan hasil rehabilitasi oleh Bidang Cipta Karya pada Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Tala.

Pantauan media ini, Selasa (24/1/2023). Dua orang pekerja lapangan sepakbola Stadion Pertasi Kencana sedang bekerja membuat pola rumput dengan menggunakan alat mesin. Rumput di lapangan sepakbola ini, membentuk garis dengan warna yang berbeda.

Hery, seorang pekerja lapangan sepakbola Stadion Pertasi Kencana menceritakan bagaimana cara perawatan yang selama ini dilakukannya.

"Membuat pola pada rumput dilapangkan ini tidak harus dilakukan setiap hari. Misalnya saja, dikerjakan setelah lapangan ini digunakan untuk bermain bola," katanya.

Pemotongan rumput jenis seperti ini kata Hery, dalam seminggu dua kali dilakukan. Dengan menggunakan alat mesin yang sama, cuman yang membedakannya saat membuat pola tidak menggunakan pisau rumput.

Ia sebutkan, dalam perawatan butuh keterampilan dan benar-benar harus dijaga supaya rumput tidak rusak kalau lapangan sering digunakan.

Dia katakan, tiap bulan rumput lapangan sepakbola Stadion Pertasi Kencana harus di pupuk supaya tumbuh subur dengan cara ditabur. Untuk menghindari hama rumput, dengan cara disemprot obat hama.

"Tiap hari rumput di lapangan ini selalu dikontrol. Karena ada hama semut, rayap dan siput dan kelabang. Yang paling sering ditemukan, semut bersarang di tengah lapangan. Kadang kala tumbuh rumput liar," ujarnya.

Menurutnya, lapangan Stadion Pertasi Kencana setelah direhabilitasi, semakin bagus meski hujan lebat tidak ada genangan air di lapangan. Begitu hujan air langsung masuk ke pembuangan.

Baca Juga: Resmikan RTH Hasan Basry, Bupati Tala Langsung Jajal Lapangan Mini Soccer