Kebakaran Rumah Sakit

Rumah Sakit Hermina Terbakar, Ratusan Pasien Dievakuasi

Ratusan pasien di Rumah Sakit Hermina, Jalan Siliwangi Depok harus dievakuasi keluar gedung. Lantai lima gedung itu terbakar.

Evakuasi pasien RS Hermina. apahabar.com/Rubiakto

apahabar.com, DEPOK - Ratusan pasien di Rumah Sakit Hermina, Jalan Siliwangi Depok harus dievakuasi keluar gedung. Lantai lima gedung itu terbakar.

Kebakaran terjadi, Sabtu (22/7) malam. Sekitar pukul 22.00 WIB. Dari pantauan apahabar.com pasien yang keluar gedung dikumpulkan di lapangan parkir rumah sakit. 

Baca Juga: Kebakaran RS Hermina Depok Lantaran Karyawan Memasak Telur

Danru Mako Kota Kembang, Bayu Agustianto mengatakan timnya langsung meluncur ke lokasi setelah menerima informasi kebakaran. Namun ia tak bisa menyimpulkan penyebab munculnya api.

Baca Juga: Polisi Periksa 4 Saksi Kasus Kebakaran Gedung K-Link Tower Jakarta

"Untuk dugaan penyebab, nanti pihak kepolisian yang akan menginformasikan," katanya.

Bayu menyebut mereka menerjunkan 30 personil dengan sepuluh armada mobil damkar. Berasal dari Mako Kembang, Pos Merdeka, Balai kota, Cimanggis dan Cinere.

"Armada tiba 10 menit setelah informasi diterima. Butuh waktu 30 menit untuk padamkan api, lalu pendinginan 30 menit. Api berasal dari dapur untuk masak makanan pasien," bebernya. 

Gara-Gara Telor?

Tak ada korban jiwa dari insiden ini. Petugas masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut.

Dugaan penyebab kebakaran di halaman selanjutnya: 

Kebakaran terjadi di lantai lima Rumah Sakit Hermina Depok. Penyebabnya; ada karyawan yang memasak telor.

Peristiwa ini terjadi, Sabtu (22/7) malam. Direktur RS Hermina Depok, Lies Nugrohowati menyebut api berasal dari area dapur.

Ia mengeklaim api langsung ditangani tim manajemen. Sehingga mudah dijinakkan, tanpa merembet ke area lain.

Lies menegaskan, pemicu kebakaran bukan dari kebocoran gas. "Dari dapur, di area dapur. Tidak ada kebocoran (gas)," katanya.

Sementara itu, Humas Polres Metro Depok Ipda Made Budi coba memberi penjelasan. Sebelum terjadi kebakaran saksi AAW (32) petugas pantry lantai 5, sedang memasak.

Saat memanaskan minyak untuk menggoreng telor, api tiba-tiba membesar dan menyambar ke minyak panas.

"Selanjutnya saksi di bantu oleh saksi AS (30) (cleaning servis) mencoba memadamkan api dengan menggunakan alat pemadam portable," terangnya.

"Selanjutnya saksi atas nama Rahmad Arif Ramadhan menjebol plafon. Saksi melihat api sudah membakar bagian atas, kemudian para saksi berusaha memadamkan api menggunakan hydrant," lanjutnya.

Tak berselang lama, Petugas Damkar Kota Depok tiba di lokasi. Sekitar 30 menit api berhasil dipadamkan.

Pukul 22.30 WIB, api dinyatakan padam dan asap diruangan sudah berangsur hilang. Selanjutnya, seluruh pasien dibawa kembali ke ruangan perawatan setelah dievakuasi.

"Korban jiwa nihil. Kerugian materil belum bisa diperkirakan," pungkasnya.