RSUD Ratu Zalecha Martapura Sempat 'Calap', Plt Dirut: Ini Jadi Perhatian Serius

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Zalecha Martapura sempat terendam banjir saat hujan deras pada Kamis (11/1) dini hari.

Ruangan IGD Rumah Sakit Ratu Zalecha tergenang banjir saat hujan deras, Kamis (11/1) dinihari. Foto-Istimewa

apahabar.com, MARTAPURA - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ratu Zalecha Martapura sempat terendam banjir saat hujan deras pada Kamis (11/1) dini hari.

Plt Dirut Ratu Zalecha, Ikhwansyah mengatakan pelayanan tetap normal dam tidak ada fasilitas atau alat yang rusak, sebab banjir tidak berlangsung lama.

"Kalau saya bilang itu bukan banjir ya, tapi calap. (Tinggi genangan) sekitar semata kaki," ungkap Ikhwansyah.

Ia memastikan, tidak ada ruangan pasien inap yang terendam. Hanya di ruang IGD dan ruang poli rawat jalan.

"Pegawai langsung bahu membahu menyelamatkan barang. Subuhnya sudah kering dan pelayanan tetap berjalan normal," sambungnya.

Teras Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapura terendam banjir saat hujan deras, Kamis (11/1). Foto-Istimewa

Ikwansyah bilang, banjir tersebut sudah yang ketiga kalinya sejak banjir besar 2021 lalu.

Penyebabnya, drainase yang ada di depan rumah sakit meluap ketika hujan dengan intensitas tinggi.

Ketika hujan reda, banjir pun perlahan langsung turun. "Kalau hujannya landai saja tidak ada masalah, tapi kalau hujan deras dan lama, ini jadi perhatian serius kita," tutur Asisten 2 Pemkab Banjar ini.

Ikhwansyah menambahkan, ia akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk mengatasi ancaman banjir tersebut.

"Seperti kita ketahui, posisi rumah sakit di dataran rendah sehingga menjadi tujuan aliran air saat hujan. Ini jadi perhatian serius bagaimana mengatasinya," pungkasnya.