Iduladha 2023

Rohaniawan Katolik Benny Susetyo: Kuatkan Solidaritas dengan Berbagi

Iduladha merupakan wujud aplikasi dari nilai Pancasila, untuk mewujudkan solidaritas kesetiakawanan kebersamaan dan budaya berbagi.

Staf Khusus Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Sekaligus pendiri Setara Institute Antonius Benny Susetyo. FOTO/Istimewa

apahabar.com, JAKARTA - Umat islam di seluruh Indonesia akan merayakan hari raya Iduladha besok, Kamis (29/6).  Hari ini memperingati peristiwa kurban yaitu ketika Nabi Ibrahim bersedia mengorbankan putranya Isma'il sebagai wujud kepatuhan terhadap Allah.

"Makna terdalam dari Iduladha adalah nilai pengorban yang diteladani dari Nabi Ibrahim yang mengorbankan dirinya untuk ketaatan kepada Tuhan," ujar Rohiawan Katolik sekaligus Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Antonius Benny Susetyo, saat dihubungi apahabar.com, Kamis (28/6).

Selain itu, Iduadha memberikan implikasi sangat positif terhadap bangsa Indonesia. Iduladha mendorong masyarakat saling berbagi dan mengulurkan tangan kepada warga yang membutuhkan.

Baca Juga: Muhammadiyah Sindir Politisi saat Iduladha: Jangan 'Kurbankan' Manusia!

Benny juga menilai, Iduladha merupakan wujud aplikasi dari nilai Pancasila, untuk mewujudkan solidaritas kesetiakawanan kebersamaan dan budaya berbagi.

"Implikasi bagi bangsa kita setiap orang beriman memiliki jiwa sosial, setia kawan , memiliki solidaritas sosial, dan berbagi bagi mereka yang membutuhkan
uluran tangan kita," ujar Benny.

"Nilai-nilai pengorbanan itu wujud aktualisasi Pancasila," imbuhnya.

Baca Juga: 20 Ribu Warga Muhammadiyah Salat Iduladha di Lapangan Sempur Bogor

Benny berpesan, pada momen Iduladha ini, masyarakat harus mengutamakan kepentingan bersama. Selain itu, tak lupa menjaga kebersamaan sebagai titik temu sebuah keadilan.

"Maka dengan Iduladha, kita diingatkan, tidak boleh egois, tidak boleh menang sendiri, dan kita tidak boleh hanya peduli kepada satu lingkaran saja, tetapi kita diminta untuk memiliki komitmen solidaritas kemanusiaan," pungkas Benny.