apahabar.com, JAKARTA - Akibat masalah THR Lebaran dua sekuriti di bursa mobil Kelapa Gading, Jakarta Utara cekcok hingga berujung penusukan. Sekuriti bursa mobil bernama Suwandi E (39) menusuk rekannya sesama petugas keamanan beranama Mawardin (36).
Dari insiden penusukan tersebut, korban Mawardin menderita delapan tusukan di tubuhnya. Saat ini korban harus dirawat di Rumah Sakit Gading Pluit.
Rekan korban di Mobil Kelapa Gading, Davit mengatakan, peristiwa ini diawali adanya masalah dalam pembagian uang THR.
"Pelaku awalnya menerima sejumlah uang THR dari salah satu pemilik showroom mobil dan seharusnya dibagikan kepada tujuh orang sekuriti," ujar Davit saat ditemui di lokasi, Kamis (4/5).
Baca Juga: Tidak Mau Bagi Hasil, Dua Juru Parkir Cekcok Berujung Penusukan
Davit menceritakan dalam pembagian uang, pelaku baru membagikan ke tiga orang, sehingga korban pun menanyakan jatahnya. Saat ditanyakan jatah THR, pelaku terus mengelak sehingga perdebatan dan adu fisik pun tak dapat dihindarkan.
"Jadi ditanyakan, waktu ditanyakan yang pelaku ini nggak mau ngasih, jadi ada lah nada tinggi sampai berantem gitu. Mereka berdebat dulu, habis berdebat baru mereka saling pukul," ucap Davit.
Baca Juga: Nyaris Diperkosa Pria Mabuk, Guru di Angkinang HSS Alami 13 Luka Tusukan!
Sekuriti lain, lanjutnya, sudah sempat memisahkan pelaku dan korban yang masih berkelahi, namun tak berhasil. Pada akhirnya, Suwandi mengeluarkan pisau miliknya dan menusuk Mawardin beberapa kali.
"Dia menusuk korban. Kita sudah sempat misahin, tapi memang pegangan pelaku ke pisau itu sangat kuat," tuturnya.
Atas kejadian ini, korban menderita delapan luka tusuk dan langsung dilarikan ke rumah sakit, sedangkan pelaku langsung meninggalkan lokasi.
Kasus ini kemudian ditangani Polsek Kelapa Gading yang pada Kamis (4/5) menangkap pelaku Suwandi ketika bersembunyi di wilayah Tangerang, Banten.