apahabar.com, JAKARTA - Pembalap MotoGP asal Spanyol Marc Marquez resmi meninggalkan tim Repsol Honda di akhir musim ini.
Keputusan itu tentu sangat mengejutkan mengingat sang rider masih memiliki kontrak bersama Honda hingga akhir musim 2024.
"Dengan sisa satu tahun dalam kontrak empat tahun antara HRC dan Marc Marquez, kedua belah pihak telah sepakat untuk mengakhiri kolaborasi mereka setelah selesainya MotoGP musim 2023," tulis pernyataan resmi HRC.
Baca Juga: Penuh Drama, Jorge Martin Juara MotoGP Jepang
Di musim depan, Rider asal Spanyol itu akan bergabung dengan saudaranya Alex Marquez di tim Gresini Racing Ducati.
"Kedua belah pihak sepakat bahwa demi kepentingan terbaik mereka, masing-masing pihak akan mencari cara lain di masa depan untuk mencapai tujuan dan target mereka masing-masing," lanjut pernyataan tersebut.
Bersama Honda, Marquez sukses menjadi juara dunia MotoGP enam kali, termasuk saat naik kelas ke kelas premier pada 2013.
Setelah itu, Marquez merajai MotoGP dengan merebut titel juara dunia di musim 2014, 2016, 2017, 2018, dan 2019. Kehebatan Marquez mulai buyar saat ia mengalami kecelakaan fatal di awal MotoGP 2020.
Baca Juga: Francesco Bagnaia Jatuh, Marco Bezzecchi Juara MotoGP India
Marquez harus menjalani sejumlah operasi pada tulang humerus kanan. Walaupun telah pulih, Marquez belum bisa mencapai level seperti saat musim MotoGP 2019 dan sebelumnya.
Salah satu hal yang disebut mempengaruhi performa Marquez adalah lantaran motor Honda yang saat ini kesulitan menandingi performa Ducati.
Kesuksesan menakjubkan Marquez dan Honda di MotoGP terhenti karena komplikasi patah tulang lengan kanan yang diderita pada pembuka musim Jerez 2020.
Juara dunia delapan kali itu masih memenangkan tiga balapan di antara operasi lengan lanjutan dan kembalinya diplopia (penglihatan ganda) pada tahun 2021.
Baca Juga: Tiket Nonton MotoGP Mandalika Ada Diskon 50 Persen, Simak Caranya
Namun meski operasi keempat pada Mei 2022 akhirnya memperbaiki masalah mobilitas anggota tubuh, nasib Honda terus merosot dan menderita dan membuat pabrikan Jepang itu untuk pertama kalinya tanpa mendapatkan kemenangan sejak awal 1980-an.
Awalnya, Marquez dirumorkan akan hengkang ke KTM, karena sponsor bersama Red Bull. Namun keinginan tim pabrikan asal Austria itu tidak terwujud.
Sedangkan HRC diperkirakan akan menggeser Johann Zarco dari LCR ke Repsol, di mana dia akan berpasangan dengan Joan Mir.