Hot Borneo

Resmi Berganti, Kepala BI Kalsel Diminta Fokus Kendalikan Inflasi dan Pemulihan Ekonomi

apahabar.com, BANJARMASIN – Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan resmi berganti, Jumat (3/6). Amanah yang…

Pengukuhan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalsel, Imam Subarkah di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, Jumat (3/5). Foto-istimewa

apahabar.com, BANJARMASIN – Kepala Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Kalimantan Selatan resmi berganti, Jumat (3/6).

Amanah yang sebelumnya dipegang Amanlison Sembiring kini beralih ke Imam Subarkah.

Ia dikukuhkan langsung oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin.

Dalam sambutan, Juda meminta Imam Subarkah bisa menjalin kolaborasi dengan pemerintah daerah. Khususnya fokus dalam pengendalian inflasi dan pemulihan ekonomi.

"Tingkatkan kontribusi BI di Kalsel melalui strategic advisor, pengembangan UMKM guna mendukung gerakan nasional bangga buatan dalam negeri serta memperkuat digitalisasi keuangan," ucapnya.

Kemudian, ia meminta Imam agar terus menjaga daya beli masyarakat serta mengendalikan inflasi daerah.

"Saya menyampaikan apresiasi kepada TPID Kalsel yang turut dimotori Bank Indonesia dengan berbagai programnya dapat menjaga inflasi pada level yang stabil," katanya.

Pengukuhan Imam juga disaksikan langsung Gubernur Kalsel Sahbirin Noor.

Paman Birin berharap kolaborasi dan kerja sama yang baik antara Pemprov Kalsel dan Bank Indonesia dapat terus terjalin.

Terlebih, kata dia, Bank Indonesia Perwakilan Kalsel memiliki peranan penting dalam mengendalikan inflasi, kelancaran sistem pembayaran serta keaktifan dalam mendorong pengembangan klaster dan UMKM di Bumi Lambung Mangkurat.

Pemprov Kalsel, lanjut Birin, terus berupaya menumbuhkan sumber dan potensi perekonomian baru yang berbasis sumber daya terbarukan dan bernilai tambah tinggi sehingga Kalsel tidak hanya bergantung pada komoditas batu bara.

Selain itu, reformasi struktural perekonomian juga ditujukan untuk mempersiapkan Kalsel sebagai gerbang Ibu Kota Negara.

"Saat ini dan ke depan kita akan terus memperkuat infrastruktur, membangun kawasan industri serta mengembangkan ekonomi kreatif dan pariwisata," ujarnya.

Lebih lanjut Paman Birin mengatakan perekonomian Kalsel saat ini menunjukkan pertumbuhan 3,49 persen di triwulan I tahun 2022.