Pengembangan Pariwisata Desa

Punya Potensi, Pemkab Tabalong Ajukan Program Wisata Desa ke Kemendes PDTT

Pemkab Tabalong Kalsel mengajukan program pengembangan potensi dan pariwisata desa ke Kemendes PDTT.

Kepala Bappedalitbang Tabalong Noor Rifani, Kepala DPMD Tabalong, Erwan Mardani (kiri) saat mengikuti FGD bersama Ketua Pokja Dua pada Direktorat Sarana dan Prasarana, Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan, Kemendes PDTT RI, Iwan Yuliadi. Foto: Kemendes PDTT

apahabar.com, JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel), mengajukan program pengembangan potensi dan pariwisata desa ke Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Tabalong Erwan Mardani menjelaskan saat ini ada enam desa telah menyiapkan proposal setelah mengikuti "Forum Group Discussion" (FGD) bersama Kemendes PDTT.

"Dokumen proposal yang diajukan kepala desa dan camat telah mendapat dukungan dan persetujuan dari Tim Kemendes PDTT," kata Erwan di Tabalong, Sabtu (1/4).

Enam desa yang telah mengajukan proposal, yakni Desa Puain, Desa Kasiau Raya, Desa Garagat, Desa Habau, Desa Harus, Desa Pamarangan Kanan, dan Desa Tanta.

Baca Juga: ADWI 2023, Menparekraf Siap Kunjungi 75 Desa Wisata Terpilih

Erwan menambahkan bantuan sarana dan prasarana pendukung desa wisata mencakup rumah sewa (homestay), kios/kedai, gazebo, toilet umum, balai kesenian hingga kolam pemandian.

"Proposal pengajuan juga dilengkapi berbagai data inventaris pariwisata desa, seperti progres pengembangan pariwisata, sarana dan prasarana serta jumlah pengunjung," ujar Erwan.

Kepala Bappedalitbang Tabalong Muhammad Noor Rifani memaparkan pihak Kemendes PDTT belum menyebutkan nominal anggaran dan jumlah kuota untuk program pengembangan potensi pariwisata desa.

"Soal kuotanya kita belum tahu karena memang permohonan ini harus dilengkapi dulu data-data pendukung," ucap Rifani.

Baca Juga: ADWI 2023, Desa Wisata Coal dari DPSP Labuan Bajo Lolos 300 Besar

Rifani berharap seluruh desa di Kabupaten Tabalong baik yang baru memulai atau belum menjalankan pariwisata, dapat berpartisipasi melakukan inventarisir desa untuk pengajuan proposal. Pasalnya, inventarisir tersebut sebagai bahan menyusun rencana induk pariwisata di Kabupaten Tabalong.

Dalam FGD di Kementerian Desa PDTT, selain diikuti Kepala Bappedalitbang Tabalong Noor Rifani, Kepala DPMD Tabalong, Erwan Mardani juga melibatkan para camat dan sejumlah kepala desa yang sudah menjalankan pariwisata desa.

Rombongan diterima Ketua Pokja Dua pada Direktorat Sarana dan Prasarana, Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan, Kemendes PDTT  Iwan Yuliadi.

Baca Juga: Desa Wisata jadi Unggulan Pemulihan Pariwisata, Pembenahan Terus Dilakukan

Selain membahas program stimulan pengembangan potensi pariwisata desa juga disinggung terkait bantuan pembangunan jalan daerah kabupaten dan desa melalui Kemendes PDTT.

Karena itu Pemkab Tabalong akan menindaklanjuti dengan menginventarisasi Jalan yang rusak, dan memverifikasi untuk diajukan usulan.