Nasional

Puncak Haul Guru Sekumpul, Jumlah Jemaah Hilang Meningkat

apahabar.com, BANJARBARU – Puncak Haul Guru Sekumpul ke-15, laporan jemaah yang hilang (terpisah dengan keluarga) meningkat…

Tim relawan di Posko Induk Pendidikan Bersatu. Foto-Nurul Mufidah

apahabar.com, BANJARBARU – Puncak Haul Guru Sekumpul ke-15, laporan jemaah yang hilang (terpisah dengan keluarga) meningkat seratus persen dibanding tahun sebelumnya.

“Total jemaah yang tersesat karena terpisah ada 45 orang. Hari ini kami menerima laporan 37 orang hilang,” ujar Ketua Korlap Posko Induk Pendidikan Bersatu kepada apahabar.com, Minggu (1/3) sore.

Dikatakannya, terjadi peningkatan laporan kehilangan keluarga lebih seratus persen dari hari sebelumnya. “Sabtu kemarin hanya 8 orang saja, sekarang 37 orang,” terangnya.

Rata-rata jemaah yang terpisah dengan keluarganya adalah jemaah yang datang dari jauh. “Semuanya orang jauh dari Banjarmasin, Jakarta, Surabaya, Hulu Sungai, Samarinda, dan daerah Kalimantan lain. Yang dominan dari Hulu Sungai,” bebernya.

Kejadian kehilangan atau terpisah dari keluarga ini terjadi di lokasi yang berbeda-beda namun masih dalam jangkauan wilayah panitia Posko Pendidikan bersatu.

“Kejadian terpisahnya ada di jalur komplek, dan di parkiran, lingkup wilayah Pendidikan Bersatu ini lumayan luas ada beberapa posko jadi mereka selalu dibawa ke Posko induk disini,” jelasnya.

Dari 45 orang hilang karena terpisah tersebut 44 orang telah kembali ke pelukan keluarganya masing-masing.

“Sisa satu laporan lagi, dari 3 orang anak perempuan yang terpisah dari orang tuanya,” terangnya.

Saat ini tim relawan pun tengah membantu mencari orang tua ketiga anak perempuan tersebut.

“Paling lama ketemunya sehari semalaman, paling cepat 3 jam ditemukan. Kalau orang lapor, kami langsung umumkan, ada juga relawan mencari dan mengantar kesini,” pungkasnya.

Sementara itu, ketiga anak perempuan yang masih belum bertemu orang tuanya mengaku telah menunggu berjam-jam dan berharap secepatnya dapat bertemu.

“Kami masih menunggu jemputan orang tua di posko inu, kami terpisah di jalan sejak jam 12 siang hingga sekarang,” ujar salah satu dari ketiganya yang namanya enggan disebutkan.

Untuk itu, tim relawan pun mengimbau kepada jemaah agar lebih memperhatikan anggota keluarganya agar tidak terpisah. Juga jangan malu bertanya dengan relawan jika bingung atau tersesat.

Baca Juga:Kagum Lihat Semangat Masyarakat Sambut Haul, Sandiaga: Terbesar di Dunia

Baca Juga:Puncak Haul Guru Sekumpul, Petugas Pastikan Ketersediaan Makanan

Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Syarif