Arus Balik 2023

Puncak Arus Balik di Terminal Pulogebang Diprediksi Bakal Terjadi Besok

Arus balik mudik Lebaran 2023 di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur diperkirakan terjadi lonjakan pemudik yang kembali dari kampung halaman pada Selasa (25/4)

Situasi Terminal Kedatangan Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta Timur, Senin (24/4). (Foto: apahabar.com/Juned Rodo)

apahabar.com, JAKARTA - Arus balik mudik Lebaran 2023 di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur diperkirakan terjadi lonjakan pemudik yang kembali dari kampung halaman pada Selasa (25/4) besok.

Terutama para pemudik yang menggunakan bus yang berangkat dari sejumlah kota dengan tujuan Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.

"Saya mencari informasi ke agen PO, memang nanti dari luar daerah itu rata-rata di atas tanggal 25 atau 26 itu sudah mulai ada yang berdatangan," kata Kasatpel Operasional dan Kemitraan Terminal bus terpadu Pulogebang, Hendra Kurniawan di Terminal Terpadu Pulogebang, Jakarta (24/4).

Baca Juga: Arus Balik H+1 Lebaran, 65.858 Penumpang Tiba di Bandara Soetta

Hendra menerangkan memasuki H+2 Lebaran, volume pemudik mulai mengalami peningkatan secara bertahap dan akan mencapai puncak arus balik mudik lebaran esok hari.

Terlebih angka kedatangan penumpang belum menyentuh 1.000 orang per hari.

"Khusus untuk arus balik atau kita biasa bilang kedatangan itu masih terbilang cukup landai di bawah 1.000 penumpang, terhitung sampai data terakhir," jelasnya.

Baca Juga: Puncak Arus Balik di Bekasi Diprakirakan Terbagi Dua Gelombang

Diketahui, Presiden Joko Widodo telah memberikan imbauan kepada masyarakat pemudik untuk dapat dengan cermat memperhatikan tanggal kepulangan dalam momen arus balik lebaran 2023.

Jokowi mengajak masyarakat secara bersama-sama menghindari kemacetan akibat penumpukan mobilitas masyarakat dan kendaraan secara bersama-sama dengan menunda perjalanan kembali ke kota asal setelah mudik.

"Untuk memecah penumpukan yang terjadi pada puncak arus balik tanggal 24 dan 25 April 2023 secara bersamaan, pemerintah mengajak masyarakat yang tidak ada keperluan untuk menghindari puncak arus balik tersebut dengan cara menunda atau mengundurkan jadwal kembali mudik setelah tanggal 26 April 2023," pungkasnya.