Puluhan Santri Kalsel Siap Belaga di MQK Internasional

Sedikitnya 36 santri asal Kalimantan Selatan disiapkan untuk mewakili provinsi ini di ajang Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional ke-1 tahun 2025.

36 santri/santriwati di Kalsel akan mengikuti MQK internasional. Foto: Kemenag Kalsel

bakabar.com, BANJARBARU - Sedikitnya 36 santri asal Kalimantan Selatan disiapkan untuk mewakili provinsi ini di ajang Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Internasional ke-1 Tahun 2025.

Ajang ini akan dilangsungkan sejak 1-7 Oktober 2025 di Pondok Pesantren As'adiyah Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulewasi Selatan.

36 santri tersebut terdiri dari 3 santri tingkat Ula dan 2 tingkat wustha yang akan bertanding di babak semi final qiraatil mutun.

Selanjutnya 14 santri tingkat ulya akan bertanding dibabak penyisihan qiraatil mutun. Kemudian 6 santri akan bertanding di debat bahasa Arab dan 6 santri di debat bahasa Inggris.

Sementara 5 sisanya akan bertanding di cabang lalaran exibisi atau tanpa penilaian.

Kepala Kanwil Kemenag Kalsel, HM Tambrin, mengungkap 36 peserta perwakilan Kafilah Kalimantan Selatan tersebut siap berkompetisi unjuk kemampuan dalam membaca, memahami, menerjemahkan dan mengartikulasikan teks-teks kitab kuning atau kitab klasik berbahasa Arab.

"Jadi bukan hanya tentang kelancaran bacaan, tetapi juga pendalaman pemahaman spiritual dan nalar terhadap warisan keilmuan Islam para ulama," ungkapnya, Rabu (17/9).

"Untuk keberangkatan para Kafilah MQK dari Kalsel akan dilakukan 30 September 2025," imbuhnya.

Tambrin berpesan kepada seluruh peserta agar mempersiapkan diri dan mental dari sekarang, dengan menjaga kondisi fisik dan kesehatan diri.

Berikut peserta MQK Kafilah Kalsel:

1. Muhammad Fakhri Azhari (Akhlak - Ulya - Putera)

2. Siti Khadijah (Akhlak - Ulya - Puteri)

3. Muhammad Hasbullah Al Banjary (Ushul Fiqh - Ulya - Putera)

4. Fatimah Nuzula (Ushul Fiqh - Ulya Puteri)

5. Muhammad Farrel Saputra (Ilmu Hadis - Ulya - Putera)

6. Annisa Maghfirah (Ilmu Hadis - Ulya - Puteri) 7.

Ibnu Firdaus (Nahwu - Ulya - Putera)

8. Norjannah (Nahwu Ulya Puteri)

9. Ahmad Rifqi (Ilmu Tafsir - Ulya - Putera)

10. Nurul Huda (Ilmu Tafsir - Ulya Puteri)

11. M. Nabil (Tarikh - Ulya Putera)

12. Muthiya Sholeha (Tarikh - Ulya Puteri)

13. Achmad Zunaidiy (Tauhid - Ulya - Putera)

14. Siti Annida (Tauhid - Ulya - Puteri)

15. Ahmad Atharifan Debat Bahasa Inggris - Putera)

16. Galih Utama Pengestu Sunaryo (Debat Bahasa Inggris - Putera)

17. Muhammad Said Alfiannor (Debat Bahasa Inggris - Putera)

18. Noorlia Rahmi (Debat Bahasa Inggris – Puteri)

19. Aulia Fatiya Nazla (Debat Bahasa Inggris - Puteri)

20. Saifa Agustina Putri (Debat Bahasa Inggris - Puteri)

21. Muhammad Naufal (Debat Bahasa Arab - Putera)

22. Muhammad Padil (Debat Bahasa Arab – Putera)

23. Muhammad Sya`ban Khairon (Debat Bahasa Arab - Putera)

24. Tahya Ni`matul Aliyah (Debat Bahasa Arab – Puteri)

25. Nuur Laili Lathif (Debat Bahasa Arab – Puteri)

26. Rizkya Fatimatuzzahra (Debat Bahasa Arab – Puteri)

27. Muhammad Multazam Khairon (Lalaran)

28. Muhammad Rahimullah (Lalaran)

29. Muhammad Agil Munawwar (Lalaran)

30. M. Ihsanul Yaqin (Lalaran)

31. Riphan Ahyani (Lalaran)

32. M. Hairul Ilmi (Fiqih Ula – Putera)

33. Naila Az Zahra (Fiqih – Ula – Puteri)

34. Roudhotul Hidayah (Nahwu – Ula – Puteri)

35. Muhammad Hafizi Rasyidin (Akhlak Wustha -Putera)

36. Amelia Rahmawati (Tafsir – Wustha – Puteri)

Semua santri yang berangkat tersebut akan didampingi 25 panitia, 6 pendamping, 7 pembina.