apahabar.com, SAMARINDA – Sebanyak puluhan ribu pil ekstasi dan puluhan kilogram sabu dimusnahkan Satresnarkoba Polresta Samarinda pada Selasa (12/10). Barang bukti dari hasil pengungkapan sejumlah kasus ini pun dimusnahkan dengan cara diblender layaknya membuat jus.
Waka Polresta Samarinda, AKBP Eko Budiarto mengatakan ini merupakan pengungkapan dalam kurun waktu antara bulan Mei sampai bulan Oktober 2021.
“Jadi pemusnahan barang bukti sabu-sabu ini dari 21 tersangka, dan dari 14 laporan polisi (LP),” ujarnya.
Untuk barang bukti yang dimusnahkan yakni 25,26 kg sabu-sabu, 37.704 butir ekstasi dengan berbagai warna dan merk, 74,33 gram ekstasi dalam keadaan hancur, 159,5 gram brutto atau 144,5 gram netto ganja kering.
Barang haram tersebut dimusnahkan dan di saksikan oleh Kejaksaan Negeri, Pengadilan Negeri, kepala BNK Kota Samarinda, Balai POM Samarinda serta di saksikan oleh para tersangka dengan cara barang bukti di masukan ke dalam blender selanjutnya di blender oleh Waka Polresta Samarinda dan tamu undangan.
Selain menggunakan blender, pemusnahan juga dilakukan dengan cara pembakaran menggunakan alat Incinerator milik Balai Besar POM Samarinda, kemudian campuran air larutan berikut barang bukti tersebut di buang dengan cara di masukan ke dalam saluran pembuangan toilet, dengan disaksikan oleh petugas dan pelaku, sedangkan barang bukti yang dibakar dengan Incinerator telah menjadi abu.
Pemusnahan ini dilakukan untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan. Bahkan disaksikan dan ditandatangani langsung oleh tersangka di berita acara pemusnahan.
“Ya, jangan sampai nantinya dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab,” pungkasnya.