apahabar.com, RANTAU - Akibat intensitas hujan deras tadi malam, rumah milik puluhan KK di Desa Parigi Simbar, Kecamatan Bakarangan, Kabupaten Tapin tergenang air.
Hal itu terjadi dikarenakan luapan air sungai sejak sekitar dini hari tadi, Kamis (11/1/2024). Namun demikian saat ini kondisi air sudah mulai turun.
Operator Pusdalops-PB BPBD Tapin, Najmi Fadhilah dalam laporannya menyampaikan, bahwa pihaknya menerima informasi debit air meninggi tersebut pada Kamis sekitar pukul 07.00 WITA tadi pagi.
"Tepatnya di RT 01 RT 02 Desa Parigi Simbar, Kecamatan Bakarangan, Kabupaten Tapin," jelasnya.
Adapun dampak dari musibah luapan air sungai tersebut, sedikitnya ada 57 KK atau sebanyak 149 jiwa yang terdampak. Namun demikian beruntung dalam peristiwa tersebut tidak memakan korban jiwa ataupun luka.
"Korban terdampak ada di RT 01 kurang lebih 27 KK 69 Jiwa, sedangkan di RT 02 : ± 30 KK 80 Jiwa. Alhamdulillah korban nihil," ujar Najmi.
Adapun banjir tersebut diduga akibat intensitas hujan lebat yang terjadi sejak dinihari. Sehingga menyebabkan sungai meluap dan tidak mampu menampung volume air.
Upaya yang dilakukan personil Pusdalops, Satgas, TRC, Babinsa melakukan Pendataan terhadap warga terdampak.
"Untuk aktivitas warga masih bisa beraktifitas seperti biasa sebagian, dan ada yg terhambat karena sebagian rumah warga ada yg terendam. Ketinggian air kurang lebih muali 10 - 30 CM," pungkasnya.