Puluhan Buku Braille Lengkapi Koleksi Perpustakaan Kapuas

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kabupaten Kapuas, Kalteng terus menambah koleksi buku-buku perpustakaannya.

Kepala Disarpustaka Kapuas Suwarno Muriyat bersama jajarannya memperlihatkan sejumlah buku braille. Foto-Disarpustaka Kapuas

apahabar.com, KUALA KAPUAS – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Disarpustaka) Kabupaten Kapuas terus menambah koleksi buku-buku perpustakaannya.

Terutama buku-buku braille, di mana sedikitnya 49 eksemplar dan 12 judul buku braille sejak Minggu lalu telah menjadi koleksi perpustakaan pada Disarpustaka Kapuas.

Kepala Disarpustaka Kapuas, Suwarno Muriyat mengatakan aneka judul buku braille terbitan Sentra Wyataguna Bandung binaan dari Kementerian Sosial RI dapat dimiliki setelah melalui koordinasi kepada penerbit.

"Buku braille bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pemustaka penyandang tunanetra dalam mengakses informasi melalui membaca dengan cara diraba,” katanya, Senin (22/5).

Alumni doktor pendidikan bahasa Indonesia Universitas Negeri Malang ini menjelaskan, kedua belas judul buku itu di antaranya baca tulis Arab braille, dongeng sebelum tidur, majas, pantun dan puisi, surat-surat pilihan serta Harry Poter.

“Ada juga buku braille pijat refleksi untuk kesehatan, majalah GB edisi remaja dan dewasa terbaru, 25 kue pilihan, aneka puding istimewa dan materi komputer bicara," beber Suwarno.

Dalam waktu dekat buku braille beserta buku lainnya akan diperkenalkan kepada peserta didik pada Sekolah Luar Biasa Kuala Kapuas maupun sekolah/madrasah terdekat.

Suwarno berharap melalui kegiatan itu nantinya akan memperkaya perbendaharaan kosa kata, mengoptimalkan kinerja otak.

"Serta memperluas wawasan dan memperoleh informasi baru dan kemampuan interpersonal peserta didik semakin baik,” pungkasnya.