apahabar.com, SURABAYA - Dalam Sarasehan Sepak Bola Nasional, Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI) mengumumkan akan merubah nama kompetisi Liga 1 dan Liga 2 musim depan.
Liga 1 nantinya akan diganti dengan nama Liga Indonesia, sedangkan untuk Liga 2 diganti menjadi Liga Nusantara. Kedua kompetisi akan memperebutkan Piala Presiden.
"Musim depan namanya menjadi Liga Indonesia dan Liga Nusantara. Kedua-duanya akan memperebutkan Piala Presiden," ungkap Wakil Ketua PSSI Ratu Tisha usai sarasehan sepak bola di Sheraton Hotel Surabaya, Sabtu (4/3).
Tisha menambahkan saat ini PSSI akan membuat regulasi dan format yang dibutuhkan oleh masing-masing tim yang nantinya akan diberikan ke pimpronya.
Baca Juga: Fabio Lefundes Mundur dari Kursi Pelatih Madura United
"Untuk detailnya segera dibicarakan karena sifatnya bertahap," imbuhnya.
Sedangkan itu untuk operatornya karena sudah lama bersinergi dan menjadi bagian dari kompetisi, maka diputuskan masih bersinergi dengan operator sebelumnya yakni PT LIB.
"Liga dimiliki klub dan saling bersinergi dengan PSSI. Tentu akan berjalan beriringan," tutupnya.
Di samping itu, selain merubah nama kompetisi, acara sarasehan PSSI juga sebelumnya telah memutuskan untuk tidak melanjutkan sisa kompetisi Liga 2 musim ini.
Baca Juga: Klopp dan Ten Hag Minta Suporter Hentikan Provokasi Jelang Liverpool Vs MU
Menurut Tisha, salah satu yang menjadi alasan terkait Liga 2 tak dilanjutkan karena dengan adanya penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia.
Lebih lanjut, kompetisi sepak bola Indonesia baik itu Liga 1 dan Liga 2 untuk musim 2023/2024 juga akan segera berlangsung dalam beberapa bulan ke depan.
Acara Sarasehan PSSI itu memutuskan Liga 1 diperkirakan bergulir pada Juli 2023, sedangkan Liga 2 rencananya akan berlangsung mulai November 2023.