liga 1

PSS Sleman Menang Telak di Laga Uji Coba, Pelatih: Mereka Paham Taktik

Pasukan Super Elang Jawa PSS Sleman menggelar uji tanding jelang bergulirnya BRI Liga 1 musim 2023/2024.

Pelatih anyar PSS Sleman Marian Mihail saat pimpin latihan tim. (Foto: Instagram/officialmarianmihail)

apahabar.com, JAKARTA - Pasukan Super Elang Jawa PSS Sleman menggelar uji tanding dalam rangka persiapan jelang bergulirnya Liga 1 musim 2023/2024.

Uji tanding ini dikatakan sang pelatih Marian Mihail sebagai upaya melihat kesiapan timnya untuk mengarungi panjangnya jadwal kompetisi musim depan.

“Pertama, sebagai latihan kebugaran pemain melalui aktivitas pertandingan sepak bola yang tentu saja berbeda dengan latihan kebugaran pada umumnya," terang Mihail.

Pada uji coba yang digelar di Lapangan Pakembinangun, Sleman pada hari Jumat (2/6) sore, PSS Sleman menang telak dengan skor 14-0 menghadapi tim lokal asal Yogyakarta Angkatan Muda Seyegan (AMS).

Baca Juga: Bos Persib Bandung Sebut Jadwal Liga 1 Musim Depan Ideal

Dalam laga ini,  striker muda PSS, Hokky Caraka mencetak empat gol. Sedangkan gol-gol lainnya dicetak oleh Kei Sano, Esteban Vizcarra, Kim Jeffrey, Thales, Yevhen Bokhashvili, Haris Tuharea dua gol, Bayu Setiawan, Saddam Gaffar dan Todd Ferre. Mihail juga bersyukur tidak pemainnya yang cedera dilaga ini.

"Dari uji tanding ini tidak ada yang mengalami cedera dan kedua tim bermain bagus selama 45 menit,” kata Marian Mihail.

Selain itu, pelatih yang juga pernah menjadi direktur teknik tim nasional Rumania ini menilai anak asuhnya sudah memahami apa yang Ia inginkan.

Dirinya meminta kepada para pemain agar bermain menyerang dan menekan. Katanya, hasil dari latihan pun terlihat dalam sesi uji tanding ini.

Baca Juga: Persija Vs PSM Jadi Laga Pembuka Liga 1 Musim 2023/2024

“Mereka perlahan sudah memahami taktik yang saya berikan. Para pemain juga sangat mudah memahami materi latihan yang kami berikan dan memiliki kegairahan untuk berkembang menjadi lebih bagus lagi,” ungkap pelatih berusia 65 tahun tersebut.

“Namun ketika kami menghadapi tim yang lebih kuat, tentu saja harus lebih waspada dan penuh perhitungan. Bisa saja kami melakukan hal sebaliknya. Semua tergantung siapa yang kami hadapi," Mihail menambahkan.