apahabar.com, MAKASSAR - CEO PSM Makassar, Sadikin Aksa membantah kabar bakal melepas tim kebanggaan dari Sulewasi Selatan tersebut.
Bahkan, ia juga merasa heran dengan isu timnya bakal diakuisisi sebesar Rp605 miliar tersebut.
"Siapa yang bilang PSM diakuisisi? saya heran itu berita dari mana?," ucap Sadikin kepada awak Media saat gelar Prescon di Jalan Botolempangan, Kota Makassar, Rabu (20/12).
Menurutnya, informasi tersebut dipastikan disebarkan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Karena itu memperkeruh suasana internal tim.
Baca Juga: Akibat Protes Keras, Laga Persik Kediri vs PSM Makassar Dihentikan
"Kalau mau tanam saham silahkan. Saya tidak pernah melarang. Tapikan di PSM itu ada beberapa pemilik saham, harus ada rapat pemegang saham dulu sebelum mengambil keputusan," ungkapnya.
Sadikin juga menegaskan bahwa PSM Makassar itu bukan milik Bosowa tapi milik Sadikin. Bosowa hanya sponsor, dan PSM sendiri sudah berbadan PT.
"Saya pemegang saham mayoritas. Jika kalian menghujat PSM, jangan menghujat Bosowa karena itu perusahaan ayah saya, tidak ada hubungannya dengan PSM," tegasnya.
Pengusaha berusia 46 tahun itu mengaku semua kritikan dan hinaan suporter terhadap dirinya diterimanya dengan lapang dada.
Baca Juga: Hasil Liga 1: Bhayangkara FC Tahan Imbang PSM, PSS Amankan 3 Poin
Ia juga menjamin tim berjuluk Juku Eja tersebut tidak kemana-mana dan tidak diambil pihak lain.
Sedangkan terkait isu gaji yang telat, Sadikin mengatakan sudah diselesaikan semuanya.
Bahkan tunggakan Victor Mansaray telah rampung. Penyerang yang sudah dilepas PSM itu juga sudah meminta maaf atas kekeliruannya.