Kalsel

PSBB Kota Banjarmasin, Polisi: Kaca Mobil Mohon Dibuka

apahabar.com, BANJARMASIN – Hari pertama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Banjarmasin terpantau aman dan lancar….

Polisi menginstruksikan pengemudi roda empat untuk membuka kaca mobil mereka saat melewati posko penjagaan seiring pembatasan sosial berskala besar di Banjarmasin, Jumat pagi. Foto-apahabar.com/Bahaudin Qusairi

apahabar.com, BANJARMASIN – Hari pertama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Banjarmasin terpantau aman dan lancar.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina meninjau pos pengamanan PSBB di titik perbatasan Kilometer 6 dan Sungai Lulut, Jumat (24/4) pagi.

Pantauan apahabar.com, kelancaran operasi PSBB juga terpantau di posko Jembatan Kayutangi II.

Kawasan ini perbatasan Kota Banjarmasin dengan Kabupaten Batola, dua daerah tertinggi penyumbang kasus Covid-19 di Kalimantan Selatan.

Arus lalu lintas di sana ramai-lancar, pos penjagaan dilengkapi dengan giat pemeriksaan oleh aparat gabungan. Mulai dari Satpol PP, petugas kesehatan dari Dinkes serta unsur Polri-TNI.

Polisi menginstruksikan pengemudi roda empat untuk membuka kaca mobil mereka saat melewati posko.

Petugas hendak memastikan warga selalu memakai masker, membatasi penumpang di dalam mobil, tidak berboncengan jika bukan keluarga dan mengurangi aktivitas di luar rumah jika tidak terlalu penting.

“Dan juga menaati ketentuan-ketentuan yang terkait dengan transportasi terutama yang berkaitan dengan berboncengan dan satu keluarga atau tidak,” ujar Ibnu Sina.

Selanjutnya, Ibnu menghimbau agar seluruh warga yang keluar masuk Banjarmasin agar tetap terus hati-hati. Jangan lupa membawa tanda pengenal atau surat keterangan.

“Supaya kita benar-benar memastikan bahwa yang tidak berkepentingan tidak usah masuk kota, apalagi nanti malam diberlakukan jam malam, pastikan bahwa agar tetap berada di rumah,” himbaunya.

“4 hari ini kita sosialisasi terlebih dahulu dan lebih mengutamakan preventif dan preemtif, bukan dengan tindakan, kita ingin masyarakat tahu Banjarmasin sedang memberlakukan PSBB,” pungkasnya.

Kemudian, Ibnu Sina berharap agar masyarakat dapat menaati semua peraturan terkait PSBB dan jangan sampai ada yang menganggap main-main agar kota Banjarmasin berhasil menekan angka penyebaran Covid-19 dan terus mencegahnya.

Reporter: Bahaudin Qusairi
Editor: Fariz Fadhillah