Program Rehabilitasi Sosial Lahirkan Remaja Mandiri dan Berdaya Saing

PPRSAR Mulia Satria melaksanakan penutupan Program Rehabilitasi Sosial bagi Remaja Angkatan II Tahun 2022

Program rehabilitasi sosial di Kalsel. Foto llustrasi-dok apahabar.com

apahabar.com, BANJARBARU - Belum lama ini, Panti Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial Anak dan Remaja (PPRSAR) Mulia Satria melaksanakan penutupan Program Rehabilitasi Sosial bagi Remaja Angkatan II Tahun 2022.

Kepala PPRSAR Mulia Satria, Ai Sumarni mengatakan, program ini diharapkan dapat membentuk remaja menjadi pribadi mandiri dan berdaya saing.

Ai menjelaskan ada beberapa tahapan dalam program ini, ada sosialisasi program, seleksi dan penerimaan, penempatan dalam program, bimbingan fisik, mental, sosial, keagamaan bimbingan keterampilan, magang (di 25 perusahaan/lembaga) dan pemberian bantuan stimulan sesuai jurusan.

"Serta terminasi pelayanan, serta pembinaan lanjut,” kata Ai, Sabtu (7/1).

Adapun hasil dari jumlah peserta yang mengikuti kegiatan untuk remaja pada Angkatan II Tahun 2022 sebanyak 97 orang yang tersebar dari berbagai kabupaten/kota di Kalsel.

Dari Banjarbaru dua orang, delapan dari Barito Kuala, tujuh dari Banjar, sembilan dari Tapin dan 14 dari Hulu Sungai Selatan.

Kemudian, lima dari Hulu Sungai, tujuh dari Hulu Sungai Utara, 14 dari Balangan, 11 dari Tabalong, lima Tanah Laut, delapan Tanah Bumbu, dan tujuh dari Kotabaru.

Dari hasil evaluasi pelaksanaan program rehabilitasi sosial yang telah dilaksanakan, diakui Ai semuanya mendapatkan nilai yang memuaskan. Bahkan ada beberapa orang yang mendapat nilai sangat baik.

Dengan berakhirnya rangkaian program rehabilitasi sosial adalah awal dari perjuangan sesungguhnya untuk menjadi pribadi yang mandiri.