Program Gelang Anting Manis Dinilai Berhasil Tekan Angka Stunting

Program Gelang Anting Manis Dinilai Berhasil Bikin Angka Stunting Menurun

Program Gelang Anting Manis dinilai berhasil menekan angka stunting menurun di Kabupaten Banjar. foto-MC Banjar

apahabar.com, MARTAPURA - Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) menggelar Ekspose Kemetrologian, Temu Konsumen, dan Hasil Ekspose Hasil Pelaksanaan Gerakan Tera Ulang Antisipasi Stunting Menuju Kabupaten Banjar Maju Mandiri dan Agamis (Gelang Anting Manis) di Hotel Aston Banua, Kecamatan Gambut, Senin (18/12).

Dibuka oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah. Diikuti 55 peserta terdiri dari 25 kepala Puskesmas, 20 pelaku usaha, ASN Dinas Kesehatan (Dinkes) serta pemilik usaha pertambangan.

Ikhwansyah mengapresiasi atas kolaborasi yang terjalin antara Kepala DKUMPP, Kepala Dinkes serta seluruh kepala Puskesmas di Kabupaten Banjar dalam program Gelang Anting Manis. Program ini menurutnya berhasil menurunkan peringkat stunting, dari peringkat kedua tertinggi menjadi peringkat ketujuh se Kalsel.

"Saya juga mengapresiasi terhadap pelaku usaha yang telah berkontribusi dalam layanan tera dan kalibrasi alat ukur timbang di wilayah Kabupaten Banjar. Secara langsung berimbas terhadap penerimaan pendapatan daerah melalui PAD Retrubusi Tera Ulang," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala DKUMPP Kabupaten Banjar, Kencana Wati menerangkan kegiatan bertujuan sebagai ajang silaturahmi kepada pihak yang turut berkontribusi terhadap layanan tera dan tera ulang legal metrologi di Kabupaten Banjar, serta menyampaikan hasil dari pelaksanaan inovasi gelang anting manis.

"Alhamdulillah kolaborasi DKUMPP, Dinkes dan 25 kepala Puskesmas telah berhasil melakukan standarisasi alat ukur timbang tinggi dan berat badan, yang sebelumnya menunjukan angka stunting yang tinggi, dengan kerjasama yang bagus akhirnya berhasil menemukan kesalahan pada angka teranya. Semoga kerjasama ini terus berlanjut dan semakin meningkatkan lagi upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Banjar," terangnya.

Di akhir acara dilakukan penyerahan sejumlah penghargaan secara simbolis kepada pihak yang telah berpartisipasi dan peduli tertib ukur yakni Puskesmas Sambung Makmur, Puskesmas Paramasan, Puskesmas Martapura 1, Puskesmas Aranio dan Perumda Pasar Batuah Martapura. Dilanjutkan kepada pelaku usaha yaitu PT Hijrah Tunas Mulia, PT Harkat Abadi Sejahtera serta PT Usaha Membangun Rezeki.