Program Berbasis Aplikasi Digital Dorong Peluang Bisnis Baru

Digitalisasi menjadi masa depan pengembangan bisnis. Program berbasis aplikasi digital menjadi jalan paling rasional dalam mendukung bisnis.

Bank OCBC NISP-Imperial bersinergi mengembangkan layanan perbankan dan non-perbankan. (Foto: apahabar/Leni)

apahabar.com, JAKARTA - Digitalisasi saat ini menjadi bagian penting dalam berbagai aspek kehidupan. Hal ini beriringan dengan kemajuan teknologi. Semua pihak harus beradaptasi dan terbuka dengan aplikasi digital, termasuk dunia usaha.

Bank OCBC NISP melalui solusi perbankan dan non-perbankan (beyond banking services) mengumumkan kolaborasi dengan Imperial Group dalam pengembangan program berbasis aplikasi. Kolaborasi itu dilakukan seiring dengan semakin majunya teknologi. 

"Kami berkomitmen mendukung pelaku usaha melaju jauh untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat. Kerja sama ini merupakan wujud nyata dalam menjawab kebutuhan masyarakat yang saat ini mengutamakan kemudahan dan kenyamanan," kata Direktur Bank OCBC NISP Emilya Tjahjadi dalam peluncuran aplikasi Imperial Club, Rabu, (25/1).

Baca Juga: Digitalisasi Membuka Peluang Besar Bagi UMKM untuk Berkembang

Dia menjelaskan kerja sama dalam pengembangan program berbasis aplikasi adalah upaya untuk mengakselerasi ekonomi digital di Indonesia. Bank OCBC NISP sebagai bank, menurutnya sangat terbuka untuk memberikan dukungan melalui berbagai layanan banking dan beyond banking. 

"Kami juga terbuka pada berkolaborasi dengan lebih banyak organisasi lintas industri tahun ini dan di tahun-tahun yang akan datang," imbuhnya. 

Berdasarkan data Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemenkominfo), perkembangan ekonomi digital memungkinkan munculnya model-model bisnis baru yang dapat meningkatkan pengalaman pelanggan. Karena kegiatannya yang makin efisien dan responsif terhadap kebutuhan pasar.

Baca Juga: Pelaku UMKM Perempuan Hadapi Tiga Persoalan Seputar Pemanfaatan Digitalisasi

Melihat ini Chief Executive Officer Imperial Group, Ma Wilianto mengungkapkan Imperial Group sebagai pelaku usaha F&B di Indonesia terus mengembangkan layanannya untuk memberikan nasabah pengalaman terbaik lewat digitalisasi. 

"Imperial Club yang merupakan aplikasi untuk mendekatkan pelanggan terhadap produk-produk dari Imperial Group guna membangun kedekatan brand dengan pengguna Imperial Club," katanya. 

Sampai saat ini pengguna aplikasi sudah mencapai 32.000 unduhan. Wilianto menuturkan lewat peluncuran hari ini ia berharap dapat meningkatkan pengguna loyaliti app hingga dua atau tiga kali lipat. 

Baca Juga: Kominfo Kembangkan Virtual Expo untuk Akselerasi Digitalisasi UMKM

Dia percaya, untuk menjadi yang terdepan, Imperial Group harus secara berkesinambungan dalam mengembangkan layanan yang dimiliki, baik dalam produk menu makanan sampai dengan inovasi pelayanan. 

"Ke depan iClub akan menjadi sebuah Super App dalam industri makanan dan minuman yang dilengkapi dengan berbagai layanan dan fitur terintegrasi dalam satu genggaman," pungkasnya.