Pria di Batulicin Hilang, Diduga Terseret Arus Sungai Kusambi Saat Mencari Udang

Seorang pria paruh baya diduga hilang akibat terseret arus di Sungai Kusambi Desa Maju Bersama, Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu.

Pencarian orang hilang di Sungai Kusambi, Kecamatan Batulicin, Tanah Bumbu. Foto-Relawan PKJR.

apahabar.com, BATULICIN - Seorang pria paruh baya diduga hilang akibat terseret arus di Sungai Kusambi Desa Maju Bersama, Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu.

Pria tersebut diketahui bernama Masrani (65). Dia dikabarkan hilang saat memancing atau mencari udang menggunakan perahu, Rabu (3/1/24).

Masrani yang merupakan warga Cappa Padang Batulicin ini diduga hilang tenggelam saat memancing udang di seputar Sungai Kusambi. Dugaan tersebut dengan adanya pernyataan warga sekitar, bahwa Masrani disebut pihak keluarga tidak pulang sampai larut malam.

Relawan PKJR Tanah Bumbu, Arif Maulana, membenarkan peristiwa hilangnya Masrani yang sampai sekarang masih dalam pencarian petugas gabungan.

"Iya ada orang hilang di Sungai Kusambi. Kemungkinan tenggelam dan terseret arus saat memancing udang," ujar Arif, Kamis (4/1/23) sekira pukul 11.30 Wita.

Baca Juga: Kebakaran Gudang Paralon di Sutoyo S Banjarmasin, Pemilik Rugi Miliaran

Berdasarkan informasi, Masrani biasa rutinitasnya kalau berangkat ke sungai untuk mencari udang pukul 14.00 Wita dan kembali pada pukul 17.00 Wita. Namun sampai sekarang Masrani belum pulang.

Dugaan hilangnya Masrani bersama perahu yang digunakannya, sang istri juga melapor kepada Kepala Desa Maju Bersama dan selanjutnya pihak desa berkoordinasi dengan Polsek Batulicin.

"Perihal ini juga udah dilaporkan ke Kepala Desa Maju Bersama yang tadi malam sempat melakukan pencarian bersama Kapolsek Batulicin serta warga sekitar," ujar Arif. 

Baca Juga: Debat Ketiga Capres Digelar di Istora Senayan, Catat Tanggalnya!

Petugas dan warga berupaya melakukan pecarian menggunakan perahu tradisional dengan cara menyisir Sungai Kusambi sampai hilir menuju Sungai Batulicin.

"Namun tadi malam sampai pukul 23.00 Wita pencarian belum membuahkan hasil, jadi operasi dihentikan mengingat sudah larut malam," tutur Arif.

Arif menuturkan tim juga telah berkoordinasi dengan pihak BPBD Tanah Bumbu, Basarnas Unit Siaga Pos SAR Batulicin, Polairud dan Relawan.

"Hari ini pencarian korban diduga tenggelam kembali dilanjutkan bersama tim gabungan," pungkasnya.