Cawe Cawe Jokowi

Presiden PKS Sebut Jokowi Tak Netral, PPP: Dia Kepala Negara

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menyindir sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi). Cawe-cawe dalam urusan pemilu, dia anggap tak netral.

Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menghadiri peresmian Posko Pemenangan PKS Kota Bekasi, Sabtu (3/6). Foto: aapahabar.com/Mae Manah)

apahabar.com, BEKASI - Presiden PKS, Ahmad Syaikhu menyindir sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi). Cawe-cawe dalam urusan pemilu, dia anggap tak netral.

“Saya juga sangat menyayangkan. Sebagai satu institusi presiden saya kira harusnya menjaga netralitas,” tuturnya di sela menghadiri peresmian Posko Pemenangan PKS di Komplek Ruko Bumi Satria Kencana, Jalan KH. Noer Alie, Kayuringin Jaya, Bekasi, Sabtu (3/6).

Dari sudut pandang dia, kepala negara harusnya bisa menjaga netralitas. Agar Pemilu 2024 mendatang dapat berjalan dengan adil.

Baca Juga: Jokowi Cawe-Cawe di Pilpres Demi Hindari Label Presiden Gagal!

"Sehingga dalam kontestasi ini semuanya bisa berjalan fair dan dijamin bahwa pemilu maupun pilpres berjalan dengan aman damai dan juga kondusif," ucapnya.

Karena itu, harap dia, campur tangan Jokowi tak mengganggu kondusifitas pelaksanaan Pemilu 2024.

“Tapi mudah-mudahan pada saat implementasi dan pelaksanaannya sesuai dengan harapan masyarakat,” katanya.

Baca Juga: Demokrat Bantah Rutin Temui Jokowi Diam-diam di Istana!

Sebelumnya, Plt Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono berpandangan lain. Bagi dia, campur tangan Jokowi dalam urusan politik adalah tanggung jawab presiden.

"Presiden adalah sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan yang memiliki tanggung jawab. Jadi apapun yang terjadi dalam negeri kita, presiden tidak bisa angkat tangan," ujarnya di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (1/6) tadi.