apahabar.com, BANJARMASIN – Final Euro 2020 antara Italia vs Inggris di Stadion Wembley, London, dini hari nanti pukul 03.00 WITA, jadi perhatian pecinta sepakbola seluruh dunia.
Hasil pemenang antara Italia vs Inggris pun menjadi perbincangan, siapa yang bakal keluar sebagai juara Euro 2020.
Duel Italia vs Inggris yang disiarkan Live RCTI dan Link Live Streaming Mola TV, tentu bukan kali ini saja. Namun, kedua tim sudah 27 kali bertemu.
Dari total itu, Italia mencatat 10 kemenangan, sedangkan Inggris baru menang 8 kali. Sisanya bermain imbang.
Dalam perseteruan keduanya, produktifitas gol Italia kalah dari Inggris.
Inggris sanggup merobek jala Italia sebanyak 33 gol. Sebaliknya Italia hanya dapat menjebol gawang Inggris, 31 gol.
Meski begitu, di pertemuan terakhir Italia dan Inggris dalam turnamen besar tersaji di fase grup Piala Dunia 2014. Kala itu Italia menang 2-1.
Mereka unggul lewat gol Claudio Marchisio dan Mario Balotelli. Sedangkan gol Inggris diceploskan Daniel Sturridge.
Mereka baru pernah dua kali bertemu di Euro, Gli Azzurri sukses merebut keduanya dengan kemenangan.
Masing-masing pada fase grup Euro 1980, Italia mengalahkan Inggris 1-0. Kemudian, di perempat final Euro 2012, Italia menang adu penalti atas Inggris.
Sementara di pertemuan terakhir kedua tim yakni pada Maret 2018 dalam laga uji coba. Saat itu kedua tim bermain imbang 1-1.
Bagi Italia ini adalah final keempat mereka pada ajang Piala Eropa.
Sedangkan Inggris lolos ke final Euro 2020 merupakan final pertamanya sejak keikutsertaannya.
Kendati begitu, situasi kini tentu berbeda. Sebab kedua tim, sama-sama tampil prima sejak awal penyisihan.
Italia sukses merebut 4 kemenangan dan 1 kali imbang. Menang saat jumpa Belgia, Austria, Wales, dan Swiss. Dan imbang saat bentrok dengan Spanyol selama 120 menit. Meski akhirnya Italia menang lewat adu penalti.
Sementara Inggris pun juga meraih 4 kemenangan dan 1 kali imbang. Menang kontra Republik Ceko, Jerman, Ukraina, dan Denmark. Dan meraih hasil imbang melawan Skotlandia.
Statistik lain ada pada posisi pertahanan. Di mana Italia mampu clean sheet alias tidak kebobolan sepanjang fase grup. Dan sejauh ini baru kebobolan tiga kali.
Gawang Inggris pun sama seperti Italia. Sepanjang fase grup tidak pernah kebobolan, dan hanya satu kali jebol saat menghadapi Denmark di babak semifinal.
Secara materi tim, keduanya relatif berimbang. Yang membedakan kini, Inggris menang 20 kali dan cuma kalah 2 kali dalam 27 laga terakhirnya di Wembley (M20 S5 K2).
Inggris belum pernah kalah di Wembley di putaran final major tournament (M11 S4 K0). Laga semifinal Euro 1996 kontra Jerman (kalah adu penalti) diklasifikasikan seri.
Atas pertimbangan sejumlah hal di atas, sejumlah bursa kemenangan di Asia, tidak berani menentukan berapa selisih keunggulan di antara keduanya, dan lebih memilih 50:50.
Akan tetapi, sebagian lagi memilih Inggris sebagai juara Euro 2020 mengalahkan Italia. Ini atas pertimbangan Inggris sebagai tuan rumah, kendati perbandingan tetap di posisi 50:50.
Komentar Pelatih Italia
Dalam sesi konfrensi pers jelang laga Italia vs Inggris, pelatih Italia, Roberto Mancini bilang:
“Kami telah bekerja untuk ini selama bertahun-tahun jadi kami sangat senang dan saya hanya bisa berterima kasih kepada para pemain atas apa yang telah mereka lakukan sejauh ini.”
“Kami belum memenangi apapun. Kami harus menang pada hari Minggu agar semua ini dianggap sebagai kesuksesan.”
“Inggris didukung suporter mereka di seluruh stadion. Tapi, kami akan menempatkan mereka di bawah tekanan.”
“Final sedikit berbeda dari pertandingan lain, kami harus bermain dengan fokus tetapi juga dengan suka cita karena Anda hanya bisa menanginya jika bermain untuk bersenang-senang.”
Pelatih Italia, Roberto Mancini (kiri) dan Pelatih Inggris, Gareth Southgate
Komentar Pelatih Inggris
Jelang laga Italia vs Inggris, pelatih Inggris Gareth Southgate bilang:
“Kami harus menikmati fakta bahwa kami berada di final, tetapi ada satu lagi rintangan besar yang harus ditaklukkan.”
“Italia adalah tim yang sangat bagus, saya pikir itu sudah terlihat beberapa tahun terakhir. Mereka memiliki performa luar biasa dan memiliki pejuang defensif yang telah melalui segalanya.”
“Ini akan menjadi pertandingan yang hebat untuk dinanti-nantikan.”
Kondisi Kedua Tim
Italia kehilangan Leonardo Spinazzola yang mengalami cedera Achilles. Ia kemungkinan akan digantikan oleh Emerson Palmieri.
Di kubu Inggris tak ada masalah cedera pemain. Selain Dean Henderson yang dipulangkan, Gareth Southgate memiliki skuad sepenuhnya fit.
Tapi, Sang Pelatih akan memiliki banyak dilema dalam pemilihan pemain mengingat tampilan apik para pemainnya dalam laga-laga sebelumnya.
Prediksi Susuna Pemain
Italia (4-3-3): Gianluigi Donnarumma; Emerson Palmieri, Giorgio Chiellini, Leonardo Bonucci, Giovanni Di Lorenzo; Jorginho, Marco Verratti, Nicolo Barella; Federico Chiesa, Lorenzo Insigne, Ciro Immobile.
Inggris (4-2-3-1): Jordan Pickford; Kyle Walker, Harry Maguire, John Stones, Luke Shaw; Declan Rice, Kalvin Phillips; Bukayo Saka, Mason Mount, Raheem Sterling; Harry Kane.
Head-to-Head
Pertemuan: 27Italia menang: 10Gol Italia: 31Imbang: 9Inggris menang: 8Gol Inggris: 33.5 Pertemuan Terakhir
28-03-2018 Inggris 1-1 Italia (Friendly)01-04-2015 Italia 1-1 Inggris (Friendly)15-06-2014 Inggris 1-2 Italia (Piala Dunia)16-08-2012 Inggris 2-1 Italia (Friendly)25-06-2012 Inggris 0-0 Italia (Euro).5 Pertandingan Terakhir Italia (M-M-M-M-S)
17-06-21 Italia 3-0 Swiss (Euro)20-06-21 Italia 1-0 Wales (Euro)27-06-21 Italia 2-1 Austria (Euro)03-07-21 Belgia 1-2 Italia (Euro)07-07-21 Italia 1-1 Spanyol (Euro).5 Pertandingan Terakhir Inggris (S-M-M-M-M)
19-06-21 Inggris 0-0 Skotlandia (Euro)23-06-21 Ceko 0-1 Inggris (Euro)29-06-21 Inggris 2-0 Jerman (Euro)04-07-21 Ukraina 0-4 Inggris (Euro)08-07-21 Inggris 2-1 Denmark (Euro).