apahabar.com, KOTABARU – Pulau Samber Gelap jadi paket lengkap berwisata di Kalimantan Selatan.
Destinasi wisata satu ini ada di Pulau Laut, Kotabaru sebelah timur provinsi Kalimantan Selatan.
Pulau Samber Gelap menyimpan sederet pesona. Mulai sensasi wisata pantai, hingga keindahan bawah lautnya.
Pengunjung bakal betah dengah suguhan pemandangan hamparan luas pasir putih, serta air laut yang jernih.
Kondisi alam di sekitarnya juga masih asri. Begitu tenang disertai angin sepoi-sepoi ketika sore hari.
Lokasi ini pas sebagai tujuan wisatawan menghabiskan hari libur di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level IV yang tak kunjung usai.
Di pulau ini juga terdapat mercusuar yang bisa digunakan para pengunjung menyaksikan pemandangan indah dari atas.
Menariknya, wisatawan juga dapat menyaksikan langsung aktivitas penyu bertelur di malam hari. Bahkan di tempat penangkarannya.
Terakhir, para pengunjung dapat melakukan aktivitas snorkeling dan diving untuk melihat ragam keindahan di bawah laut. Lantas, bagaimana akses ke Pulau Samber Gelap ini saat PPKM level IV?
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kotabaru, Khairian Anshari bilang Samber Gelap tetap buka.
“Namun dengan protokol kesehatan yang ketat,” ujarnya kepada apahabar.com, Selasa (31/8).
Pengunjung dapat menyewa speed boat sendiri melalui Pantai Gedambaan, Teluk Gosong. Atau bisa juga dari Pulau Sebuku.
Per sekali trip, atau pulang pergi (PP) sebuah speed umumnya mengangkut empat orang. Biayanya, berkisar Rp1,6 hingga Rp1,8 juta.
“Operator speed dipastikan orang yang sudah berpengalaman, dan mengetahui medan,” ujarnya.
Sebab, perjalanan menuju Samber Gelap lumayan jauh. Dari pantai Gedambaan memakan waktu 2 sampai 2,5 jam.
Di Samber Gelap, operator speed dapat memfasilitasi pengunjung untuk menginap di rumah-rumah penjaga mercusuar. Termasuk membantu menyiapkan keperluan makan.
“Nah, untuk pelayanan standar tidak ada harga tertentu. Hanya kesepakatan saja pengunjung dengan operator. Biasanya, itu cukup untuk bahan bakar PP dan operatornya,” pungkas Khairian.