Kalsel

Positif Covid-19 Tanbu Bertambah 23 Orang, Total 1.467 Kasus

apahabar.com, BATULICIN – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Tanah Bumbu kembali mengupdate data sebaran Covid-19 di Bumi…

Oleh Syarif
Grafik sebaran Covid-19 di Tanah Bumbu. Foto-Istimewa

apahabar.com, BATULICIN – Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Tanah Bumbu kembali mengupdate data sebaran Covid-19 di Bumi Bersujud.

Berdasarkan update pada Jumat (29/1) pukul 13.00, ada penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak 23 orang. Kemudian pasien sembuh juga bertambah 19 orang.

Dengan tambahan tersebut, sehingga total konfirmasi positif Covid-19 di Tanah Bumbu mencapai 1.467 kasus. Dengan rincian pasien masih dalam perawatan 114 orang, pasien yang dinyatakan sembuh 1.318 orang, dan meninggal dunia 35 orang.

Untuk 114 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang masih dalam perawatan yakni Batulicin 10 orang, Simpang Empat 20 orang, Kusan Hilir 8 orang, Kusan Hulu 19 orang, dan Kuranji 1 orang.

Kemudian Mantewe 1 orang, Satui 10 orang, Sungai Loban 11 orang, Karang Bintang 6 orang, dan Angsana 28 orang.

Selanjutnya untuk pasien yang sudah dinyatakan sembuh oleh tim medis totalnya ada 1.318 orang. Mereka berasal dari Kecamatan Batulicin 122 orang, Simpang Empat 413 orang, Kusan Hilir 145 orang, Kusan Hulu 125 orang, dan Kuranji 21 orang.

Kemudian Mantewe 30 orang, Satui 128 orang, Sungai Loban 66 orang, Karang Bintang 27 orang, dan Angsana 241 orang.

Kemudian pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal dunia ada 35 orang yakni dari Simpang Empat 15 orang, Batulicin 4 orang, Satui 4 orang, Karang Bintang 3 orang, Sungai Loban 3 orang, Mantewe 2 orang, Angsana 2 orang, Kuranji 1 orang dan Kusan Hulu 1 orang.

Koordinator Humas Satgas Penanganan Covid-19 Tanah Bumbu, Ardiansyah, mengimbau kepada masyarakat agar lebih meningkatkan kewaspadaan serta bekerja sama untuk menekan persebaran Covid-19 di Bumi Bersujud.

“Jangan keluar rumah kecuali sangat penting untuk menghindari terjangkitnya Covid-19, gunakan masker saat beraktivitas,” imbaunya.

Selain itu, jaga kebersihan dan jalankan pola hidup bersih dan sehat, selalu mencuci tangan dengan sabun, jaga jarak, dan hindari perkumpulan orang banyak.

“Demi keselamatan bersama, taatlah pada aturan yang telah dianjurkan oleh pemerintah,” tegasnya.