Kalsel

Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Maut Basirih yang Tewaskan 2 Pengendara

apahabar.com, BANJARMASIN – Polisi mengungkap penyebab kecelakaan maut di kawasan Jalan Gubernur Soebarjo (Lingkar Selatan). Sebelumnya,…

Korban kecelakaan maut di Jembatan Basirih, Senin malam. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARMASIN – Polisi mengungkap penyebab kecelakaan maut di kawasan Jalan Gubernur Soebarjo (Lingkar Selatan).

Sebelumnya, dua pengendara tewas usai bertabrakan dengan sebuah truk di sekitar Jembatan Basirih, Senin (18/11) malam.

Sejauh ini, polisi telah memeriksa sopir truk tangki aspal curah yang terlibat dalam kecelakaan maut tersebut.

“Sopirnya sudah kami amankan dan periksa,” ujar Kasat Lantas Polresta Banjarmasin, Kompol Wibowo kepada apahabar.com, Kamis (21/11).

Dari pendalaman polisi, rupanya kecelakaan bermula saat truk tangki tersebut mengalami gangguan.

Saat melintas, si supir melihat ada kabel yang menjuntai di jalan dan berniat menghindarinya dengan membanting setir.

Mendadak muncul sepeda motor dari arah berlawanan yang dikendarai oleh para korban.

“Kita sedang pelajari juga kenapa sampai terjadi kejadian tersebut. Apakah karena kondisi gelap atau ada faktor-faktor lain,” jelas Wibowo.

Meski penyebab kecelakaan sudah terang benderang, polisi belum menetapkan tersangka pada kasus ini. Pengumpulan keterangan dan bukti-bukti terkait masih berjalan.

Sebagaimana diketahui, akibat kejadian dua pengendara motor meregang nyawa.

Mereka adalah Herdi (21), warga Jalan Soebarjo, Gang Flamboyan, Kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat. Herdi menderita luka parah di bagian kepala.

Sedangkan rekannya yang dibonceng Herdi bernama Rafi Karyanto (21) meninggal dunia usai mendapat perawatan medis di RSUD Ulin Banjarmasin.

Baca Juga:Gegara Asap Hitam, Warga Basirih Kena Prank!

Baca Juga:Niat Beli Handphone, Pemuda di Basirih Tewas Dilindas Truck

Reporter: Riyad Dafhi R.
Editor: Fariz Fadhillah