apahabar.com, JAKARTA - Partai Buruh akan melakukan aksi besar-besaran hari ini bersama dengan serikat buruh lainnya di Istana Kepresidenan. Menanggapi hal itu, Polda Metro Jaya mengimbau agar masyarakat Jakarta menghindari beberapa titik di kawasan Patung Kuda Monas.
“Diimbau kepada masyarakat untuk menghindari sekitaran Bundaran Patung Kuda Monas Jakpus yang rencananya hari ini Rabu 12 Oktober 2022 sekitar pukul 11.00 WIB akan ada kegiatan penyampaian pendapat oleh elemen masyarakat,” tulis @TMCPoldaMetro, Rabu (12/10).
Menyikapi hal itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat membeberkan akan menurunkan sekitar 3000an lebih personel yang tergabung dari Polri, TNI, dan Satpol PP untuk mengamankan aksi massa.
“Kita siapkan 3000 lebih personel gabungan untuk pengamanan,” ujar Kombes Komarudin dalam keterangan tertulisnya.
Diketahui, demo yang diorganisir oleh Partai Buruh ini akan menyampaikan beberapa tuntutan seperti Menolak Kenaikan BBM, Menolak Omnibus Law, Naikan Upah 13 persen, Tolak PHK Massal di Tengah Resesi Global, Reforma Agraria, dan Sahkan RUU PRT.
Said Iqbal selaku Ketua Partai Buruh mengatakan jika pihaknya menolak PHK besar-besaran yang akan dilakukan Pemerintah untuk mengantisipasi resesi global 2023.
“Kita menolak PHK massal di tengah resesi global 2023,” ujar Said Iqbal.
Ia juga berharap sebaiknya pemerintah mencari solusi dan jalan keluar, bukan malah sebaliknya yang membuat rakyat ketakutan akibat ancaman PHK.
“Pemerintah jangan jadi monster, stop sebarkan kebohongan dan provokatif,” tandas Presiden KSPI tersebut.