apahabar.com, BANJARMASIN – Palang Merah Indonesia (PMI) Kalsel memilih siaga. Pasca tanah longsor melanda permukiman Dusun 1 Babalembang, Desa Teluk Sungai, Pulau Sembilan, Kotabaru, Rabu (24/4/) siang. PMI menyatakan siap memasok logistik untuk para korban.
Kepada apahabar.com, Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Kalsel, Fahruddin menyebut pihaknya akan segera mengirim bantuan jika diperlukan.
“Tapi sebelum kita mengirim bantuan dari provinsi, biasanya akan ditangani dulu PMI kabupaten kota. Untuk bantuan provinsi biasanya ada assessment (penilaian) dari sana,” kata Fahruddin, Kamis (26/4).
PMI Kotabaru, kata dia, sejauh ini belum melapor terkait bantuan dari provinsi. Biasanya PMI akan memberikan bantuan logistik berupa keperluan kebersihan seperti peralatan mandi dan sebagainya.
Selain itu, jika dibangun pengungsian darurat, PMI juga akan memberikan bantuan berupa makanan untuk para korban.
Baca Juga: Ibu dan Anak Korban Longsor Kotabaru Akhirnya Ditemukan !!
Meminjam catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotabaru, sampai saat ini tercatat 26 rumah rusak terdampak longsor.
Warga yang rumahnya tertimbun terpaksa mengungsi di atas kapal atau ke kawasan pesisir dermaga di sana. Hari demi hari, menurut laporan BPBD Kalsel, kesehatan warga disebutkan menurun.
Adapun warga Dusun 1 dan 2 harus mengungsi ke dermaga. Warga dusun 3 dan 4 lebih memilih mengungsi di atas kapal korsen atau kapal pengangkut ikan.
Paling memprihatinkan lagi, tambah dia, kondisi logistik di kapal korsen sudah mulai menipis. Sehingga warga pulau Matasiri sangat membutuhkan pasokan logistik.
Sulitnya akses, menjadi hambatan utama mengirim bantuan. Satu-satunya akses terdekat adalah jalur laut, itu pun memerlukan waktu lebih dari 5 jam.
Baca Juga:Longsor Kotabaru, Dewan Minta Pemprov Kalsel Kirim Bantuan
Reporter: Rizal Khalqi
Editor: Fariz Fadhillah