apahabar.com, BANJARMASIN – Bocornya pipa Polyethylene (PE) 800mm milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih mengakibatkan kemacetan air bersih di sebagian wilayah di Banjarmasin. Kebocoran terjadi Minggu (08/09) pagi.
“Dari volume, dampaknya sekitar 20 persen,” ucap Senior Manager Transmisi Distribusi PDAM Bandarmasih, Goklas Sinaga melalui siaran pers yang diterima apahabar.com, Minggu (17/9) siang.
Kebocoran IPA 2 Pramuka PDAM Bandarmasih itu mengakibatkan macetnya air di beberapa booster. Di antaranya, Booster Banua Anyar, khususnya wilayah Utara.
Seperti Sungai Andai, Jahri saleh, Sultan Adam, Komplek Mandiri, Komplek Taekwondo, Komplek Malkon Temon, Komplek Sungai Miai, Komplek Sungai Jingah, Brigjend H. Hasan Basry dan sebelah kiri arah RS Ansyari Saleh.
Adapun, Booster Gerilya meliputi wilayah Selatan dan Timur. Di antaranya Pulau Bromo, Gunung Meranti, Antasan Kacil, Pantai Selaras, Komplek Wengga, Komplek BLB, Basirih, Tata Banua Indah, Pemurus Dalam, Komplek Joko dan Bunyamin Residence.
Sedangkan, wilayah Barat meliputi Kubah Basirih, Antasan Raden, Antasan Bondan, Antasan Segera, Komplek Uka, Komplek Lumba-lumba dan Pelindo III Banjarmasin. “Termasuk sebagian wilayah Sungai Lulut,” bebernya.
Kendati demikian, pihaknya telah menyediakan mobil tanki penampungan air bersih di Jalan Pramuka Banjarmasin. Dengan kapasitas 3 kubik.
“Jadi, bisa saja masyarakat berkoordinasi di tingkat RW dan RT sekitar 20 rumah, maka akan kita kirimkan,” katanya.
Sekedar diketahui, untuk pemesanan air bisa menghubungi 085348487370 (Yamani) dan 081345376072 (Syharir).
Baca Juga: Faktor Usia, Pipa PE 800 mm IPA 2 Pramuka PDAM Bandarmasih Bocor
Baca Juga: Pelaku Penembak Polisi di Tala Masih Buron, Camat Panyipatan Minta Warga Waspada
Reporter: Muhammad Robby
Editor: Ahmad Zainal Muttaqin