Kalsel

Pimpin Apel Gelar Pasukan Penegakan Prokes di Tapin, Pjs Wali Kota Banjarbaru Sampaikan Pesan

apahabar.com, BANJARBARU – Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Banjarbaru Bernhard E Rondonuwu pimpin Apel Gelar Pasukan…

Oleh Syarif
Pjs Wali Kota Banjarbaru, Bernhard E Rondonuwu saat memimpin Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan dalam Penegakan Hukum protokol kesehatan Covid 19 di Lapangan Eks Kantor Bupati Tapin. Foto-Istimewa

apahabar.com, BANJARBARU – Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Banjarbaru Bernhard E Rondonuwu pimpin Apel Gelar Pasukan Kesiapsiagaan dalam Penegakan hukum protokol kesehatan Covid 19 di Lapangan Eks Kantor Bupati Tapin, Jalan Brigjen H Hasan Basery Nomor 22 Rantau, Senin (12/10/2020)

Tak sendirian, Pjs Wali Kota Banjarbaru itu didampingi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Banjarbaru Marhain Rahman.

Tampak pula Bupati Tapin HM Arifin Arpan, Ketua DPRD Kabupaten Tapin H Yamani, Forkopimda Kabupaten Tapin, Kepala Satpol PP Kabupaten Tanah laut, HSS (Kandangan), Barito Kuala, HST, Balangan dan undangan lainnya.

Bernhard yang juga menjabat sebagai Direktur Satpol PP dan Perlindungan Masyarakat Kementerian Dalam Negeri ini menyampaikan bahwa Satpol PP dibantu oleh TNI/Polri dan aparat lainnya yang masuk dalam Satgas Covid di Kabupaten Tapin adalah benteng terdepan.

“Garda terdepan dalam peningkatan disiplin dan penegakan hukum protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Covid 19,” ujarnya.

Bernhard merasa bangga karena di Kabupaten Tapin ini terlihat dengan jelas kebersamaan teamnya.

Pasalnya Bupati dengan forkopimda hadir dalam mendukung penegakan Gakkum Covid 19 di Kabupaten Tapin.

Bernhard mengimbau kepada seluruh petugas yang ada di lapangan untuk berpedoman pada Standar Operasional Prosedur.

“Pertama berpedoman lah seuai SOP, yang kedua berpedoman protokol kesehatan dan yang ketiga selalu mengetahui perkembangan terutama tentang aturan-aturan, yang keempat kita harus tegas tapi kita harus humanis dan dalam penindakan itu sesuai atau mengedepankan kearifan yang artinya harus proporsional,” terangnya.

Sebab katanya penting mengingat selalu protokol kesehatan seperti 3 M, yaitu selalu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menghindari kerumunan.

“Pola penyebaran yang sangat banyak saat ini diketahui adalah dari orang ataupun keluarga di sekitar kita. Oleh karena itu pentingnya selalu menjaga keluarga di sekitar kita dengan cara menerapkan dan mematuhi 3M tadi dan selalu menjaga pola hidup sehat dan bersih,” pungkasnya.