Kalsel

Pilwali Banjarbaru: Tantang Petahana, Ovi-Iwansyah Kian Mantap

apahabar.com, BANJARBARU – Aditya Mufti Ariffin siap maju di Pilwali Banjarbaru tahun depan. Ovi akan berduet…

Aditya Mufti Ariffin-AR Iwansyah mengembalikan berkas pencalonan ke DPC Partai Golkar Banjarbaru, Sabtu sore. apahabar.com/Fida

apahabar.com, BANJARBARU – Aditya Mufti Ariffin siap maju di Pilwali Banjarbaru tahun depan. Ovi akan berduet dengan AR Iwansyah.

Setelah PDIP, putra Rudy Ariffin itu mengembalikan berkas pencalonan ke DPD Golkar Banjarbaru. Ia ditemani Iwansyah.

"Alhamdulillah kami hari ini bersama rombongan bisa mengembalikan formulir ke Golkar, dan dinyatakan lengkap juga diterima dengan baik oleh partai Golkar," ujar Ovi usai penyerahan berkas, Sabtu (12/10) sore.

Ovi kini menjabat Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Kalsel. Begitupun dengan Iwansyah sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar.

Berbekal modal tersebut, keduanya optimistis menggaet dukungan dua partai sekaligus.

“Insyaallah jika ada partai lain yang membuka pendaftaran. Kami akan mendaftar juga. Semakin banyak partai bergabung akan semakin kuat pasangan kami,” sambung Ovi.

Modal keduanya untuk berlaga di Pilkada Banjarbaru terbuka lebar. PPP punya 4 kursi dan Golkar memiliki 5 kursi.

“Insyaallah bulan depan PPP akan membuka pendaftaran. Jadi kami juga akan mendaftar. Setelah koalisi sudah terbentuk, tim sukses sudah terbentuk, kami akan berdiskusi,” sambung eks anggota DPR RI itu.

Saat ini, sudah ada masyarakat yang membentuk relawan. Dan itu menjadi motivasi tersendiri bagi Ovi.

Hal senada juga disampaikan Iwansyah. Ia tampak yakin untuk diusung oleh Golkar, partai pemenangan Pemilu di Banjarbaru kemarin.

“Partai mempunyai perhitungan dan pertimbangan tersendiri. Mengenai strategi untuk memenangkan Pilkada. Papan satu, atau papan dua itukan tidak bisa dikotomi, antara wali kota dan wakil wali kota, itu ada undang-undangnya,” ungkapnya.

Dirinya mengaku telah 32 tahun menjadi kader Golkar sejak 1987. Termasuk menjadi orang nomor satu di Beringin Banjarbaru.

Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan DPC Golkar Banjarbaru, Iriansyah Gani memastikan berkas yang dikembalikan keduanya sudah lengkap.

“Dari hasil cek kami alhamdulillah sudah sesuai dan sudah lengkap keseluruhannya, baik untuk calon maupun wakil wali kota,” ujarnya.

Selanjutnya, setelah 15 Oktober berkas para calon akan kirim ke DPD Golkar Kalsel. Dari sana akan diteruskan ke pengurus pusat.

Sejauh ini, kata Iriansyah, masih ada 4 orang atau 2 pasangan yang telah mengambil formulir.

“Jadi yang ngambil itu 4 orang. Yang ngembalikan sampai hari ini itu 2 pasang, jadi sesuai aja,” ungkapnya.

Sedangkan untuk komunikasi dari calon lain dikatakannya masih belum ada.

“Sampai hari ini dari calon lain tidak ada, kewenangan DPC hanya memverifikasi sesuai ketentuan yang ada,” jelasnya.

Untuk diketahui setelah pengembalian berkas ke DPD Golkar Banjarbaru, Ovi-Iwan akan melanjutkan kegiatannya bertemu tokoh masyarakat Banjarbaru. Mereka bersilaturrahmi sekaligus meminta doa dukungan.

JEGAL PETAHANA

Duet Ovi-Iwansyah berpotensi menjegal langkah petahana Nadjmi-Darmawan Jaya Setiawan.

"Majunya Ovie bisa jadi akan menghambat peluang wakil wali kota yang selama ini dikenal sebagai garis PPP," ucap Pengamat Politik dan Kebijakan Publik FISIP ULM, Setia Budi kepada apahabar.com, belum lama ini.

Modal keduanya sebagai pengurus inti di masing-masing partai dinilai cukup untuk menggoyang kekokohan duet petahana itu. Termasuk untuk bisa maju menggunakan perahu politik Golkar dan PPP.

"Iya betul. Bisa maju tapi mungkin dengan jalur partai lain," tegasnya.

Baca Juga:Maju Pilwali Banjarbaru, Dokter Halim Pinang PKS

Baca Juga:Pilwali Banjarbaru, Ovi dan Jaya Menunggu Restu DPP PPP

Reporter: Nurul Mufidah
Editor: Fariz Fadhillah